Monday, October 6, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Main ke Kos RedDoorz Dr Mansur, Mahasiswa USU Kehilangan Sepeda Motor

Senin, 6 Oktober 2025 13.59
main_ke_kos_reddoorz_dr_mansur_mahasiswa_usu_kehilangan_sepeda_motor

Salah satu pelaku tetekam cctv saat merusak kunci kontak sepeda motor korban. (foto:tangkapanlayarcctv/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Seorang mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) menjadi korban pencurian sepeda motor saat berkunjung ke kos temannya di kawasan Jalan Dr Mansur III, PB Selayang I, Kecamatan Medan Selayang, Sabtu (4/10/2025).

Korban bernama M Iqbal Negara (20), mahasiswa Fakultas Psikologi, warga Gang Kantil, Pasar VII Padang Bulan. Ia kehilangan sepeda motor Honda Beat Street BK 6820 ALU yang diparkir di halaman kos RedDoorz.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan ayah korban, Sanukri (56), saat itu Iqbal datang ke kosan bersama teman-temannya. Namun, ketika hendak pulang, ia mendapati sepeda motornya sudah tidak ada di tempat.

"Anak saya lagi main di kos kawannya di reddoorz. Dia ke sana sama teman-temannya. Pas mau pulang sepeda motor sudah nggak ada," ujarnya, Senin (6/10/2025).

Melalui rekaman CCTV di sekitar lokasi, terlihat dua orang pelaku datang menggunakan sepeda motor. Salah satu dari mereka berperan sebagai eksekutor yang langsung merusak kunci kontak sepeda motor milik Iqbal.

Laporan Urung Dibuat ke Polisi

Usai kejadian, Iqbal sempat mendatangi Polsek Sunggal untuk membuat laporan kehilangan. Namun, laporan tersebut urung dilakukan karena diminta untuk membawa BPKB sebagai salah satu syarat pelaporan.

"Diminta BPKB, padahal itu kami beli kontan. Pulang ke rumah malah jadi malas balik ke kantor polisi lagi," kata Sanukri.

Menurutnya, keengganan untuk melapor juga dipengaruhi cerita dari warga lain yang mengaku diminta biaya tambahan saat mengurus laporan kehilangan motor.

"Kadang-kadang ngelapor ini malah habis duit dibuatnya. Itu kawannya kan pernah juga kehilangan. Lapor malah banyak habis duit. Dimintai duit untuk operasional segala macam. Makanya malas," ucapnya.

Harapan kepada Kepolisian

Sanukri berharap aparat kepolisian dapat meningkatkan patroli rutin, terutama di kawasan kos-kosan mahasiswa yang rawan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Ia juga menyoroti rendahnya tingkat keberhasilan pengungkapan kasus curanmor.

"Masak gitu banyaknya kasus jarang ketemu yang sudah dicuri, kan payah juga gitu," ujarnya. (hm27)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN