Langkat, MISTAR.ID

Seekor harimau sumatera kembali memangsa hewan ternak milik warga di Desa Mekar Makmur, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat. Akibatnya, seekor lembu milik warga ditemukan mati dengan kondisi bekas digigit harimau. Di lokasi penemuan bangkai lembu tersebut juga ditemukan sejumlah jejak kaki harimau.

Kasus harimau memangsa ternak warga ini telah dilaporkan ke Polsek Pangkalan Brandan dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah II Stabat.

Kepala Seksi Konservasi BKSDA wilayah II Stabat, Bobby Nopandry membenarkan peristiwa tersebut. "Benar, memang ada peristiwa harimau yang memangsa lembu milik warga di Desa Mekar Makmur Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat. Pekan lalu kejadiannya. Kami juga telah turun langsung ke lokasi kejadian bersama dengan petugas Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) dan mitra kita WCS untuk melakukan identifikasi jejak harimau dan sisa mangsa ternak lembu," ujar Bobby, Kamis (19/6/2025).

Menurut Bobby, Desa Mekar Makmur yang berbatasan langsung dengan kawasan TNGL merupakan daerah yang sering didatangi harimau untuk mencari mangsa.

"Kawasan itu termasuk dalam kawasan jelajahnya harimau. Ditambah lagi banyak warga yang memelihara ternaknya dengan cara dilepas begitu saja tanpa dimasukkan dalam kandang. Sehingga harimau mudah mencari mangsa," kata Bobby.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk menjaga hewan ternaknya dan senantiasa berhati hati agar tidak ada warga atau pun ternak yang menjadi mangsa harimau.

Kasus harimau memangsa ternak warga memang kerap terjadi di Kabupaten Langkat khusus di sejumlah desa Kecamatan Sei Lepan dan Kecamatan Batang Serangan, yang berbatasan langsung dengan kawasan TNGL.

Kasus terakhir terjadi tahun lalu, warga Desa Harapan Maju Kecamatan Sei Lepan diserang harimau saat hendak memanen cabai di kebunnya. (Endang/hm18)