Semporna, MISTAR.ID

Seorang travel vlogger asal Inggris, Backpacker Ben, memicu kontroversi setelah menyebut Kota Semporna di Malaysia sebagai salah satu kota paling jorok di Asia. Pernyataan itu ia sampaikan lewat video berdurasi satu menit berjudul “Kota Paling Jorok di Asia!” yang kini viral di media sosial.

Dalam video tersebut, Ben terlihat berjalan di area dermaga yang dipenuhi sampah. Ia menggambarkan bau menyengat yang muncul dari tumpukan limbah di lokasi itu.

“Andai saja Anda bisa mencium apa yang saya cium. Ya ampun, tempat macam apa ini. Ini termasuk lima tempat paling kotor yang pernah saya kunjungi,” ujarnya, dikutip dari The Star, Rabu (15/10/2025).

Ben juga menyinggung perilaku masyarakat yang tampak acuh terhadap kebersihan. “Saya dan pasangan saya, Cat, membawa botol kosong ini selama satu jam karena tidak tega membuangnya sembarangan. Tapi, apakah ada gunanya? Mungkin lebih baik ditinggalkan saja seperti yang lain,” katanya.

Unggahan itu menuai beragam reaksi dari warga Malaysia. Sebagian mengaku kecewa, namun tidak sedikit pula yang membenarkan kondisi kebersihan di kawasan tersebut.

“Saya warga Malaysia dan pernah tinggal di sana pada 2009. Meskipun sulit diakui, memang benar Semporna termasuk distrik paling kotor di Malaysia, bahkan mungkin di Asia,” tulis salah satu warganet.

Komentar lain menyebut perubahan terjadi karena meningkatnya jumlah wisatawan. “Dulunya bersih, tapi sejak pengunjung datang, semuanya berubah,” tulis pengguna lain.

Semporna sendiri dikenal sebagai pintu gerbang menuju destinasi wisata populer seperti Pulau Sipadan dan Mabul di pesisir Sabah. Kondisi ini membuat kawasan tersebut ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Menanggapi viralnya video tersebut, Menteri Perumahan dan Pemerintah Lokal Malaysia, Nga Kor Ming, meminta Anggota Parlemen Semporna, Datuk Seri Mohd Shafie Apdal, untuk segera turun tangan memperbaiki kondisi lingkungan di wilayah itu.

“Tahun depan adalah Visit Malaysia 2026. Jadi, dengan segala hormat, saya berharap Anggota Parlemen Semporna turun langsung ke lapangan untuk memastikan kota ini tidak menjadi yang terkotor di Asia,” ujarnya. (hm20)