Medan, MISTAR.ID

Sebanyak 6.095 jemaah haji asal Sumatera Utara (Sumut) dari Embarkasi Medan telah diberangkatkan ke Tanah Suci, setara dengan 72,35 persen dari total kuota haji tahun ini.

Angka tersebut sudah termasuk dengan keberangkatan terbaru berasal dari Kelompok Terbang (Kloter) 17 yang terdiri dari 354 jemaah, yang lepas landas pada Kamis (22/5/2025) pukul 04.10 WIB.

Kloter 17 diberangkatkan secara resmi oleh Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Ahmad Qosbi, bersama Sekretaris Daerah Kota Binjai, Irwansyah Nasution.

Dalam prosesi pelepasan, diserahkan petaka Merah Putih dan surat kepercayaan kepada petugas kloter.

"Kepada jemaah haji Sumut, diimbau untuk saling menjaga kekompakan dan senantiasa tolong-menolong selama menunaikan ibadah haji," katanya, Kamis (22/5/2025).

Selain itu, Qosbi juga berharap jemaah haji bisa menjaga nama baik Indonesia khususnya Sumut selama berada di tanah suci.

"Tentunya, para jemaah haji harus menjaga kesehatan serta stamina, untuk dapat melaksanakan ibadah haji dengan sebaik-baiknya. Jangan berperilaku tidak baik dan kalau bisa selalu tebarkan senyum ke orang lain," ucapnya.

Komposisi Jemaah Kloter 17

Kemudian, Kepala Sub Bagian Humas PPIH Embarkasi Medan, Mulia Banurea menyampaikan jumlah jemaah haji kloter 17 yang berjumlah 354 orang.

"Dengan pembagian Kota Binjai sebanyak 325 orang, Kota Medan 22 orang, Petugas Haji Daerah Kota Binjai 3 orang, TPHI 1 orang, TPIHI 1 orang, dan TKHI 2 orang," ujarnya.

Adapun jemaah termuda, bernama Salsa Mayzahra yang berusia 18 tahun dengan nomor manifes 144 dari Kota Binjai.

Dan jemaah tertua, bernama Sadiran Sadikin Abdullah berusia 86 tahun dengan nomor manifes 086 dari Kota Binjai.

"Kloter 17 ini, terdapat 4 open seat yaitu pada nomor manifes 257, 262, 337, dan 340 yang merupakan mutasi antar provinsi," tuturnya.

Namun, terdapat dua jemaah haji yang tertunda keberangkatannya, yaitu nomor manifes 137 bernama Chairil Chaidir Abdullah Umar yang mengalami sakit Unstable Angina Pectoris.

Selanjutnya, nomor manifes 138 atas nama Armayanti Nasution, dengan alasan tertunda keberangkatan karena mendampingi suami yang sakit yaitu Chairil Chaidir Abdullah Umar manifes 137. (amita/hm27)