Friday, September 12, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Wow! Siswa Nakal di Siantar Akan Masuk Barak Militer Tahun Depan?

journalist-avatar-top
Kamis, 11 September 2025 20.40
wow_siswa_nakal_di_siantar_akan_masuk_barak_militer_tahun_depan

Kadisdik Pematangsiantar M Hamdani Lubis. (foto:jonatan/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pematangsiantar merespons persoalan kenakalan pelajar, seperti ditemukan bolos sekolah pada jam pelajaran dan sebagainya.

Hal ini mengemuka dalam rapat kerja Komisi II DPRD bersama Disdik terkait pembahasan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Tahun Anggaran 2025, yang digelar Kamis (11/9/2025).

Kepala Dinas Pendidikan, M Hamdani Lubis, mengungkapkan bahwa pihaknya selama ini telah melakukan patroli rutin ke sejumlah titik yang kerap menjadi lokasi pelajar membolos.

“Pada dasarnya, kita sudah menyusun rencana program agar siswa yang bandel dapat dibina di barak dengan pendekatan semi-militer. Program ini akan mulai kita terapkan tahun depan,” ujar Hamdani.

Ia menambahkan, Disdik akan menggandeng TNI dan mendapatkan dukungan dari DPRD Kota Pematangsiantar, mengingat program ini memerlukan alokasi anggaran khusus.

“Anggarannya akan kita usulkan pada R-APBD 2026,” kata Hamdani yang akrab disapa Dani.

Perlu Regulasi yang Matang

Menanggapi rencana tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kota Pematangsiantar, Hendra Pardede, menyatakan dukungan terhadap upaya peningkatan kedisiplinan pelajar. Namun, ia menekankan pentingnya penyusunan regulasi yang jelas agar program tersebut tidak menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari.

“Saya mendukung, tapi harus jelas dasar hukumnya. Jangan sampai timbul masalah baru di kemudian hari,” ucap Hendra.

Efektivitas Patroli Sekolah Disorot

Sementara itu, anggota Komisi II DPRD lainnya, M Fahmi Siregar, mengkritisi efektivitas patroli sekolah yang selama ini dijalankan oleh Disdik. Ia menyebutkan bahwa masih banyak pelajar terlihat berkeliaran, bahkan merokok di sekitar sekolah pada jam pelajaran.

“Bukan hanya di luar sekolah, bahkan di depan sekolah pun masih banyak pelajar yang merokok saat jam pelajaran. Petugas patroli pelajar seharusnya bisa lebih aktif untuk menekan angka pelanggaran ini,” ujar Fahmi.

Dengan adanya program pembinaan semi-militer dan penguatan patroli sekolah, diharapkan tingkat kedisiplinan pelajar di Pematangsiantar dapat meningkat secara signifikan. (jonatan/hm27)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN