Tuesday, July 22, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Abaikan Kesehatan Warga, Wali Kota Wesly Didesak Copot Kadinkes Siantar

journalist-avatar-top
Senin, 21 Juli 2025 15.59
abaikan_kesehatan_warga_wali_kota_wesly_didesak_copot_kadinkes_siantar

Jubir Cindira saat membacakan pandangan akhir Fraksi PDIP mendesak Wali Kota Pematangsiantar mencopot Irma Suryani sebagai Kadinkes. (foto:jonatan/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi didesak copot Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) yang diemban Irma Suryani. Desakan itu disampaikan Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Kota Pematangsiantar lantaran disebut telah mengabaikan persoalan kesehatan warga.

Dalam hal ini, kekecewaan DPRD melihat banyaknya program kegiatan anggaran yang tidak berjalan di Dinkes Pematangsiantar. Oleh karenanya, anggaran yang ada menjadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) tahun 2024 mencapai Rp9,49 miliar.

Pada SiLPA tersebut, PDIP menilai tidak berhasilnya Dinkes mendapatkan obat-obatan pada triwulan keempat pada tahun lalu.

"Yang mana SiLPA tersebut menjadi bagian dari yang tidak diperbelanjakannya obat-obatan untuk Puskesmas se-Kota Pematangsiantar. Yang artinya menurut kami bahwa Kadinkes mengabaikan persoalan kesehatan warga," ujar Juru Bicara PDIP, Cindira, Senin (21/7/2025).

Selain itu, kata dia, PDIP menyoroti diskomunikasi antara Dinkes dengan RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar dalam penanganan stunting. Karena itu, kata Cindira, pihaknya meminta Wali Kota Wesly Silalahi segera mencopot jabatan Kadinkes.

Permintaan itu disampaikannya saat membacakan pandangan akhir Fraksi PDIP terhadap Ranperda Kota Pematangsiantar tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2024 pada sidang paripurna di Gedung Harungguan DPRD. (Jonatan/hm18)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN