Thursday, May 22, 2025
home_banner_first
NASIONAL

Quraish Shihab Ceritakan Ketegaran Najwa Setelah Kepergian Suami

journalist-avatar-top
Rabu, 21 Mei 2025 16.01
quraish_shihab_ceritakan_ketegaran_najwa_setelah_kepergian_suami

Najwa Shihab saat di rumah duka. (f:dok/tikok)

news_banner

Jakarta, MISTAR.ID

Duka mendalam menyelimuti jurnalis senior Najwa Shihab atas wafatnya sang suami, Ibrahim Sjarief Assegaf, yang meninggal dunia pada Selasa (20/5/2025) pukul 14.29 WIB akibat pendarahan otak akibat serangan stroke.

Almarhum menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Jakarta, dalam usia 54 tahun.

Meski kehilangan belahan jiwa, Najwa Shihab disebut tetap tegar dan pasrah menghadapi takdir. Ayahnya, cendekiawan muslim Prof. Dr. Quraish Shihab, menyampaikan bahwa kondisi putrinya stabil secara emosional meski tak bisa menyembunyikan kesedihan.

“Baik, pasrah, legowo. Semua apa yang ditentukan Tuhan, itulah yang terbaik. Memang hati sedih, mata berlinang, tapi jangan berucap kecuali apa yang diridai Allah,” ujar Quraish Shihab mengutip Insertlive saat ditemui usai prosesi pemakaman di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025).

Prosesi salat jenazah dipimpin langsung oleh Quraish Shihab di sebuah masjid sebelum almarhum dimakamkan. Suasana haru tampak menyelimuti keluarga besar dan para pelayat yang hadir.

Menanggapi beredarnya kembali video lawas Najwa Shihab yang pernah mengaku tak siap kehilangan orang yang ia cintai, Quraish Shihab menilai hal itu sebagai sesuatu yang manusiawi. Namun, ia menekankan pentingnya kesadaran spiritual dalam menghadapi musibah.

“Tentu semua orang pada awalnya tidak akan siap kehilangan. Tapi yang sadar akan menyadari kita milik Tuhan, kalau Dia panggil harus kembali,” tuturnya.

Ibrahim Sjarief Assegaf dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan jarang tampil di hadapan publik. Ia meninggalkan seorang istri, Najwa Shihab, dan seorang putra, Izzat Ibrahim Assegaf. []

REPORTER: