Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sebanyak 105 talenta muda Indonesia resmi diberangkatkan untuk berlaga di ajang WorldSkills ASEAN 2025 yang akan diselenggarakan di Manila, Filipina, pada 26–28 Agustus 2025. Delegasi Indonesia akan tampil di 19 dari total 32 bidang keahlian, dengan target utama: mempertahankan gelar juara umum yang diraih pada edisi sebelumnya tahun 2023.

Pelepasan Resmi Delegasi

Upacara pelepasan dilaksanakan pada 20 Agustus 2025 di Gedung Vokasi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli, menyatakan bahwa pemerintah telah memberikan dukungan penuh bagi seluruh peserta melalui pelatihan intensif, pendampingan ahli, dan kerja sama dengan mitra industri.

"Lakukan yang terbaik. Dengan semangat, inovasi, dan kerja keras, insya Allah hasilnya akan maksimal," kata Menaker Yassierli dalam sambutannya.

Komposisi Delegasi Indonesia

- Kompetitor (peserta): 38 orang

- Ahli/coach: 31 orang

- Ofisial dan logistik: 36 orang

- Total delegasi: 105 orang.

Bidang Lomba yang Diikuti

Indonesia berlaga di 19 bidang unggulan, antara lain:

- Teknologi: Electronics, Industrial Automation (team), Cyber Security (team), Mechatronics (team), Industry 4.0 (team), Internet of Things (team), Industrial Control

- Otomotif dan Mesin: Refrigeration & Air Conditioning, Automobile Technology, Mechanical Engineering CAD

- Teknologi Informasi: IT Network Systems Administration, IT Software Solutions for Business, Web Technologies

- Kreatif dan Desain: Fashion Technology, Graphic Design

- Jasa: Restaurant Services, Hotel Reception, Hairdressing, Collaborative Robot.

Jadwal Resmi WorldSkills ASEAN 2025

- Pembukaan: 25 Agustus 2025, di Marriott Grand Ballroom, Newport Resorts World, Pasay City

- Kompetisi: 26–28 Agustus 2025, di World Trade Center Metro Manila, Pasay City

- Penutupan: 30 Agustus 2025, di SMX Convention Center, Mall of Asia Complex.

Pusat Persiapan Nasional

Seluruh peserta menjalani pelatihan selama 6–9 bulan di berbagai Balai Besar dan mitra industri, seperti:

- BBPVP Bekasi: Refrigeration & Electronics

- BBPVP Bandung: Automobile Technology

- BPVP Surakarta: Mechanical Engineering CAD

- Universitas Bina Nusantara & Universitas Komputer Indonesia: Bidang IT

- Pusat Pelatihan Garmen Bandung: Fashion Technology

- PT Denso Indonesia: Industrial Control.

Rekam Jejak Indonesia di WorldSkills ASEAN

Pada edisi sebelumnya tahun 2023 di Singapura, Indonesia tampil sebagai juara umum dengan perolehan 14 Emas, 8 Perak, 3 Perunggu, dan 2 Medallion of Excellence.

Capaian ini menjadi standar tinggi yang ingin dicapai kembali pada 2025.

Signifikansi dan Tantangan Strategis

Partisipasi Indonesia kali ini bersinggungan langsung dengan ASEAN Year of Skills (AYOS) 2025, yang menekankan peningkatan mobilitas tenaga kerja, pengurangan kesenjangan keterampilan antarnegara, dan penguatan kerja sama vokasi lintas negara.

Tantangan: Persaingan ketat dari negara-negara ASEAN, Penguasaan teknologi baru di bidang Industry 4.0 dan robotik, serta Ketahanan mental bertanding di luar negeri.

Peluang: Eksposur internasional mempercepat transfer ilmu, Kolaborasi antara lembaga vokasi dan industri, serta Meningkatkan citra jalur pendidikan vokasi di mata generasi muda.

Dampak Jangka Panjang yang Diharapkan

1. Peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi nasional

2. Penguatan ekosistem kemitraan pendidikan-industri

3. Motivasi generasi muda untuk menekuni jalur vokasi yang menjanjikan.

Keikutsertaan Indonesia dalam WorldSkills ASEAN 2025 bukan sekadar kompetisi, tetapi merupakan cerminan komitmen nasional terhadap pembangunan SDM unggul.

Dukungan pemerintah, kolaborasi dengan industri, serta semangat para peserta menjadi modal besar untuk kembali meraih prestasi tertinggi dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin vokasi di kawasan.

Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan, WorldSkills ASEAN 2025, dan sumber resmi lainnya, pada Kamis (21/8/2025). (*)