Pemko Medan Diminta Tambah Petugas Bestari di Kelurahan Tanjung Rejo

dr. Dimas Sofani Lubis saat menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan No.7 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Perda No.6 Tahun 2015 di Jalan Sei Asahan Dalam, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Minggu (9/11/2025). (Foto: Istimewa/Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Pemko Medan diminta terus berbenah dalam meningkatkan pelayanan persampahan. Selain menambah armada pengangkut, Pemko Medan juga harus meningkatkan jumlah petugas pengangkut sampah (Bestari).
Hal itu diungkapkan Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Golkar, dr. Dimas Sofani Lubis saat menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan No.7 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Perda No.6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan di Jalan Sei Asahan Dalam, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Minggu (9/11/2025).
"Saat ini kita di Kota Medan, termasuk di Kelurahan Tanjung Rejo memang kekurangan petugas Bestari. Untuk itu, kami di DPRD Medan mendorong Pemko Medan untuk menambah petugas Bestari untuk memenuhi kebutuhan yang ada," ucap dr. Dimas.
Dikatakannya lagi, petugas Bestari harus dipenuhi agar pengangkutan sampah bisa berjalan secara maksimal.
"Karena memang ada petugas Bestari yang sudah meninggal dunia, ada juga yang sudah pensiun, tetapi petugas penggantinya belum ada. Ini harus segera diperhatikan oleh Pemko Medan supaya tidak ada lagi sampah yang terlambat pengangkutannya," ujar Anggota Komisi III DPRD Medan itu.
Selain itu, Dimas yang juga bertugas sebagai Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Medan itu mengatakan bahwa pihaknya telah mendorong Pemko Medan untuk menambah armada pengangkut sampah.
"Kita di Kota Medan juga memang kekurangan armada pengangkut sampah, mulai dari truk hingga becak sampah. Ini kita di DPRD Medan telah membantu penganggarannya agar armada pengangkut sampah dapat segera ditambah," katanya.
Selanjutnya, Dimas juga mendorong Pemko Medan melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan agar menyiapkan tong-tong sampah agar masyarakat membuang sampah dengan mudah.
"InsyaAllah, dalam waktu dekat Pemko Medan akan memanfaatkan sampah sebagai sumber energi listrik. Ini harus kita dukung dengan pengelolaan sampah yang baik dari tingkat rumah tangga," tuturnya.
Salah seorang warga yang hadir, Boru Tampubolon, meminta Pemko Medan menyiapkan tong sampah di setiap gang. Begitu juga Agustinus Lase yang mengeluhkan minimnya jumlah Bestari di kelurahan tersebut.
"Di sini masalah sampah sulit dilayani karena Bestari kita di Tanjung Rejo jumlahnya tidak banyak, jadi tidak bisa melayani sampai ke gang-gang. Saya berharap adanya penambahan bestari, tolong ditambah lagi petugas Bestari di Tanjung Rejo," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan DLH Kota Medan, mengatakan akan menyiapkan tempat sampah di beberapa lokasi di Kota Medan tahun ini juga.
"Tempat-tempat sampah itu akan diletakkan di fasilitas-fasilitas umum seperti di taman, halte, sekolah, rumah ibadah dan lain-lain. Kalau di gang-gang sepertinya belum. Kami sudah pernah tahun lalu menyalurkannya ke kecamatan, tetapi tong-tong sampah justru hilang," tuturnya. (hm20)
PREVIOUS ARTICLE
Menteri PU Tinjau Fasilitas Sekolah Rakyat Terintegrasi 30 MedanNEXT ARTICLE
Begini Cara Urus M-Paspor di Imigrasi






















