Medan, MISTAR.ID

Siswa asal Kota Medan Adinata Kurniawan Harahap membagikan kisahnya bisa menjadi satu dari dua perwakilan Sumatera Utara (Sumut) pada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional tahun 2025.

Adinata yang saat ini merupakan siswa aktif di SMA Adzkia Medan mengaku sudah sering dipercaya untuk menjadi petugas upacara di sekolahnya tersebut.

"Disitu (SMA) saya sudah mengikuti paskibra sekolah, sering mengikuti pengibaran bendera di sekolah. Sering juga ikuti lomba-lomba saat SMP," ujarnya kepada Mistar, Selasa (15/7/2025).

Namun itu bukan yang pertama baginya. Adinata mengaku sudah menggeluti Paskibra sejak duduk di bangku sekolah dasar. Seiring waktu dirinya terus dihantui rasa penasaran di dunia baris-berbaris.

"Saya paskibra sejak SD, sejak SD sudah sering dipercaya jadi pemimpin upacara, pengibar bendera. Cuma semakin lama rasa ingin tahu semakin dalam, jadi sering ikut lomba. Kalau dulu target saya yang penting lolos paskibraka saja, tapi lama-lama pingin juga masuk ke paskibraka nasional," ucap Adinata.

Adinata pun mengaku memiliki cita-cita untuk meneruskan pendidikan ke Akademi Militer (Akmil). Impian tersebut tidak lain didapatkan karena ingin mengikuti jejak orang tuanya.

"Iya, saya ingin masuk Akmil, itu keinginan saya sejak kecil. Kebetulan orang tua saya juga perwira akademi militer, jadi terinspirasi dari orang tua sendiri, mau meneruskan lah," tuturnya.

Ia pun menceritakan jalan panjangnya hingga bisa lolos ke Paskibraka tahun 2025. Sama seperti pada umumnya, Adinata mulai mengikuti seleksi dari tingkat Kota.

"Lalu dalam masa seleksi paskibraka ini saya dibimbing oleh senior-senior saya. Untuk seleksi tingkat kota itu sekitar bulan April 2025 kemarin beberapa rangkaian seleksi saya ikuti, mulai dari administrasi, pengetahuan, baris berbaris, kesehatan dan wawancara," ujarnya.

Setelah lolos tingkat Kota, ia bersama calon lainnya pun harus adu kepiawaian ke tingkat provinsi.

"Alhamdulillah saya terpilih ke dalam tiga pasang putra-putri untuk mewakili Medan di tingkat provinsi. Kemudian seleksi di provinsi hampir sama seperti tingkat Medan, hanya saja kualitas soal yang lebih meningkat," ucap Adinata.

Dilanjutkan ke tingkat nasional, nasib baik didapatkan siswa kelas XI tersebut, Ia berhasil lolos menjadi perwakilan Sumut tahun ini. Adinata tidak sendiri, dirinya akan membersamai Kristine Andeska Boru Ginting yang juga lolos ke tingkat nasional.

"Setelah itu saya terpilih juga jadi tiga pasang terbaik untuk seleksi nasional pada tanggal 25-29 Mei kemarin. Sampai di Jakarta di seleksi lagi dan akhirnya terpilih mewakili Sumut," tuturnya.

Pesan khusus pun didapatkannya saat bertemu dengan Gubernur Sumut Bobby Nasution pada Minggu (13/7/2025). Ia mengatakan Gubernur mengapresiasi keberhasilan dirinya dan Kristine saat ini.

"Ya beliau bangga dan apresiasi, pak Gubernur juga beri semangat dan berpesan agar kami bisa jaga nama baik Sumut," ucapnya. (Iqbal/hm18)