Friday, July 18, 2025
home_banner_first
MEDAN

Angka Karhutla Tinggi Selama 2025, Begini Respons Pemprov Sumut

journalist-avatar-top
Jumat, 18 Juli 2025 15.43
angka_karhutla_tinggi_selama_2025_begini_respons_pemprov_sumut

Sekdaprov Sumut Togap Simangunsong. (Foto: dok Diskominfo Sumut)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut meminta semua pihak terkait bersinergi melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di kawasan Danau Toba.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Togap Simangunsong mengatakan arahan Gubernur Sumut Bobby Nasution agar sejumlah upaya bisa dilakukan untuk mengatasi persoalan karhutla di kawasan Danau Toba.

"Laporan Karhutla terus berlanjut dalam beberapa bulan ini. Karhutla dapat merusak keanekaragaman hayati dan tentunya mengganggu pariwisata," ujarnya, Jumat (18/7/2025).

Togap mengatakan karhutla dapat memberikan dampak bagi kesehatan masyarakat. "Selain itu, Karhutla ini juga menurunkan kualitas udara dan berdampak terhadap kesehatan masyarakat, mari sama-sama kita berkolaborasi mengatasi ini," tuturnya.

Togap menjelaskan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut sejak 1 Januari hingga 13 Juli 2025 telah terjadi terjadi 80 kejadian Karhutla.

"Dari jangka waktu dan puluhan kejadian tersebut, seluas sekitar 1.804,95 hektare mengalami karhutla," ucapnya.

Ia pun kembali merincikan dari 80 kejadian tersebut, tercatat 40 kejadian berada di wilayah Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).

Kawasan yang dimaksud yakni yang meliputi wilayah tujuh kabupaten sekitaran Danau Toba. Sementara 40 kejadian lainnya, berada di luar wilayah KSPN Danau Toba yang meliputi sebanyak 14 kabupaten dan kota. (Iqbal/hm18)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN