Thursday, May 1, 2025
home_banner_first
HUKUM

Pelajar Cabuli Anak 14 Tahun Meringkuk di Sel Polres Labusel

journalist-avatar-top
Rabu, 30 April 2025 20.45
pelajar_cabuli_anak_14_tahun_meringkuk_di_sel_polres_labusel

Tersangka pencabulan anak di bawah umur diamankan di Polres Labusel.(f:ist/mistar)

news_banner

Labusel, MISTAR.ID

Satuan Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel) mengungkap kasus dugaan tindak pidana persetubuhan atau perbuatan cabul terhadap anak di bawah umur.

Kapolres AKBP Aditya SP Sembiring Muham menjelaskan, peristiwa itu terjadi Rabu (7/8/2024) sekitar pukul 20.30 WIB di kawasan perkebunan, Dusun Podo Rukun, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labusel.

"Korban merupakan seorang anak perempuan berinisial F, berusia 14 tahun," ucap Aditya, Rabu (30/4/2025).

Kata Aditya, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan ayah korban, NA, ke polisi. Personel Sat Reskrim Polres Labusel kemudian melakukan penyelidikan.

"Dari hasil visum diketahui adanya luka lama pada selaput dara korban yang disebabkan kekerasan tumpul," tutur Kapolres.

Usai melakukan penelusuran, Selasa (29/4/2025), tim Resmob Sat Reskrim menerima informasi mengenai keberadaan tersangka AAS, seorang pelajar laki-laki berusia 17 tahun, warga Dusun Podo Rukun, Desa Tanjung Mulia.

Tersangka ditangkap, Rabu (30/4/2025) sekitar pukul 01.00 WIB di lokasi yang sama dengan tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan hasil interogasi awal, tersangka mengaku korban memang sering bermain di rumahnya.

Saat ini, tersangka berstatus sebagai Anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH) telah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.

Kapolres mengimbau pada seluruh masyarakat serta pengguna media social, agar tidak menyebarluaskan identitas korban anak dalam kasus ini.

"Hak anak atas privasi, termasuk kerahasiaan identitasnya adalah bagian penting dari perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak. Identitas korban, pelaku anak, maupun saksi anak harus dijaga untuk mencegah stigma dan dampak psikologis yang lebih buruk," ucapnya. (oel/hm16)

REPORTER:

RELATED ARTICLES