Thursday, October 16, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Sepeda Motor Jurnalis Kampus Raib di Parkiran Unimed

Mistar.idKamis, 16 Oktober 2025 15.45
RA
AS
sepeda_motor_jurnalis_kampus_raib_di_parkiran_unimed

Ana Septiana saat menunjukkan posisi parkir sepeda motornya hilang.(foto: putra/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Sepeda motor Honda Beat Jurnalis Kampus, Ana Septiana raib di Parkiran Universitas Negeri Medan (Unimed), Rabu (15/10/2025).

Mirisnya, kehilangan itu terjadi di Parkiran Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Dikatakannya, mahasiswi yang aktif di kegiatan Pers Mahasiswa itu usai melakukan peliputan sebagai jurnalis Kampus.

Ia memarkirkan sepeda motornya di parkiran dengan posisi sedang dikunci. Beberapa jam di gedung Persma Kreatif, mahasiswi asal Sibolga itu hendak keluar dan mendapati sepeda motornya telah raib.

"Terakhir kali sepeda motornya saya pakai jam setengah 3 sore. Saya ada kegiatan liputan. Saya parkir di dekat Sekretariat. Sekitar jam 7 malam saya keluar sudah hilang," katanya, Kamis (16/10/2025).

Mengetahui sepeda motornya hilang, mahasiswi semester 5 itu panik dan meminta bantuan teman-temannya untuk mencari di area Unimed. Beberapa saat mencari, usaha mereka sia-sia.

"Baru saya melapor ke Pos Satpam. Teman-teman saya juga bantu mengecek ke Fakultas Ekonomi juga," tuturnya.

Mirisnya, pihak pengamanan kampus mengetahui insiden itu hanya melihat foto-foto yang keluar dari gerbang Kampus. Usaha tersebut pun sia-sia, termasuk melihat rekaman CCTV.

"Di sini kalau keluar kampus tunjukkan STNK, kalau tidak ada STNK pengendaranya di foto. Tapi tidak ada foto pengendara yang menggunakan sepeda motor saya," katanya.

Selain itu, petugas keamanan juga telah meminta data-data sepeda motor Ana. Katanya, hal itu untuk melakukan pengecekan di aplikasi jual beli.

"Pihak satpam katanya bakal diusahakan buat nyari juga. Kalau misalnya kedapatan di CCTV motor itu keluar dibawa orang lain, katanya bakal ditanggungjawabi, diganti lah sepeda motornya katanya gitu," ucapnya.

Saat CCTV dilihat, petugas keamanan baru menyadari jika salah satu CCTV di pintu gerbang 4 mati. Matinya CCTV itu pun dikatakan terjadi sudah sepekan belakangan.

"CCTV tadi pagi kami cek di pusat HTML juga nggak ada. Di gerbang 3 gak ada. Katanya di gerbang 4 CCTV-nya mati. sudah seminggu yang lalu. Baru tadi mereka cek," ujarnya.

Akibat peristiwa itu, mahasiswi Fakultas Bahasa dan Seni itu mengaku aktivitasnya terganggu. Pasalnya, posisi kos-kosannya yang cukup jauh dengan kampus membuatnya untuk datang lebih awal.

"Naik angkot ke kampus. Terus kalau kesana-kemari juga jadi sulit. Apalagi untuk liputan," ucapnya.

Viral ojol tak diperbolehkan masuk Kampus

Sebelumnya, viral di sosial media seorang ojek online (ojol) dilarang masuk ke area Kampus yang terletak di Jalan William Iskandar, Medan Estate, Percut Sei Tuan.

Dalam video yang beredar, seorang ojol yang sedang membawa penumpang seorang mahasiswi dilarang memasuki kampus. Pasalnya, saat itu ia mengenakan atribut ojol.

Menurut salah seorang petugas keamanan Kampus, hal itu tertera dalam surat edaran yang sebelumnya dikeluarkan kampus.

Pihak Humas Unimed, M Surip saat itu pun mengatakan tidak ada larangan masuknya ojol ke kampus. Hanya saja para driver tidak diperbolehkan mangkal di area kampus.

“Boleh sebenarnya, tidak ada aturan dilarang, hanya saja pernah terjadi ojol yang masuk itu parkir sembarangan. Makanya mulai dibatasi,” ucapnya.

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN