Langkat, MISTAR.ID

Kepolisian Resor Langkat memeriksa pemilik Kilang Padi “Subur” yang berlokasi di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, terkait dugaan pengoplosan beras bermerek Sinchan yang viral di masyarakat. Pemeriksaan dilakukan pada Selasa (29/7/2025) di ruang unit ekonomi Satreskrim Polres Langkat.

Kanit Ekonomi Polres Langkat, Iptu Adi Arifin, membenarkan bahwa pihaknya telah meminta keterangan dari pihak kilang.

“Benar, kami telah memintai keterangan dari pihak kilang padi Subur. Yang datang ke Polres untuk memberikan keterangan adalah anak pemilik kilang, bernama Tedi,” ujar Iptu Adi Arifin.

Polisi Temukan Kilang Kosong Tanpa Stok Beras

Selain melakukan pemeriksaan, pihak kepolisian juga telah mendatangi lokasi kilang padi guna menelusuri keberadaan beras yang diduga dioplos. Namun, saat petugas tiba, stok beras di kilang sudah dalam kondisi kosong.

“Saat kami lakukan pengecekan ke kilang, beras yang diduga dioplos sudah tidak ditemukan. Tidak ada stok di lokasi,” katanya.

Iptu Adi juga mengimbau masyarakat agar tidak ragu untuk memberikan informasi apabila kembali menemukan beras dengan ciri-ciri mencurigakan.

Viral: Beras Sinchan Diduga Oplosan

Sebelumnya, masyarakat dibuat resah dengan beredarnya beras bermerek Sinchan yang memiliki warna kecokelatan, butiran tidak utuh, dan mengeluarkan bau tak sedap saat dimasak. Nasi yang dihasilkan pun berwarna kekuningan dan cepat basi.

Beras tersebut diduga dicampur dengan beras tidak layak konsumsi, sehingga menimbulkan dugaan praktik pengoplosan beras demi keuntungan tidak wajar. (endang/hm27)