Polda Sumut Gelar Latihan Gabungan Penanganan Unjuk Rasa Damai dan Anarkis

Personel gabungan Polda Sumut saat melakukan latihan pengaman unjuk rasa. (foto: Dokumentasi Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menggelar latihan gabungan penanganan aksi unjuk rasa di Polda Sumut, Selasa (16/9/2025) siang. Latihan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan dan profesionalisme personel menghadapi berbagai skenario aksi massa di wilayah Sumut.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan, menyampaikan latihan tersebut melibatkan berbagai satuan, seperti Dalmas, Brimob, hingga unit Intelijen, dengan menyusun skenario mulai dari aksi damai hingga situasi anarkis.
“Latihan ini melatih keterampilan teknis, fisik, dan mental, serta memperkuat koordinasi antar-satuan saat menghadapi aksi di lapangan,” ujar Ferry dalam keterangannya, Rabu (17/9/2025).
Ferry menegaskan simulasi ini dilakukan berdasarkan prosedur penggunaan kekuatan dalam tugas kepolisian, agar setiap tindakan personel tetap proporsional, tegas, dan menghormati hak-hak masyarakat dalam menyampaikan aspirasi.
Wakapolda Sumut Brigjen Rony Samtana yang turut menyaksikan kegiatan ini, menekankan latihan seperti ini bukan sekadar tentang mengendalikan massa, tapi juga soal pelayanan dan fasilitasi aspirasi publik.
“Polri bukan hanya mengamankan, tetapi juga memfasilitasi agar suara pengunjuk rasa sampai ke pihak yang dituju. Karena itu, setiap tindakan personel harus terukur dan sesuai aturan,” kata Rony.
Latihan ini menjadi bagian dari upaya Polda Sumut dalam membangun respon cepat dan terkendali terhadap dinamika sosial-politik, terutama menjelang agenda penting yang berpotensi memicu mobilisasi massa. (matius/hm24)