Simalungun, MISTAR.ID

Goa Babaliang yang terletak di Desa Liang Atas, Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun, menyimpan pesona alam yang luar biasa.

Goa alami dengan struktur bebatuan karst yang eksotis ini masih tergolong tersembunyi, namun kini mulai menarik perhatian para pecinta petualangan dan pencinta alam.

Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung harus mempersiapkan stamina yang prima. Sejumlah pemuda dari Pematangsiantar dan Simalungun bersama Mistar melakukan perjalanan menuju goa itu, pada Sabtu (14/6/2025).

Untuk mencapai lokasi, pengunjung memulai tracking dari Desa Liang Atas, menuruni bukit melalui jalur setapak yang biasa digunakan warga sekitar untuk memancing.

Jalur tersebut merupakan satu-satunya akses darat dan memerlukan waktu sekitar 20 menit berjalan kaki. Medannya cukup menantang, dengan bebatuan dan lereng di sepanjang tepian Danau Toba.

Sesampainya di lokasi, keindahan Goa Babaliang langsung menyambut dengan lorong-lorong alami dan pancaran cahaya matahari yang masuk melalui celah-celah batu, menciptakan efek visual alami yang menawan dan bernuansa magis.

Panorama Unik dan Spot Fotografi Alami

Dari mulut goa, pengunjung dapat menyaksikan panorama Danau Toba yang tenang, dengan latar Gunung Pusuk Buhit yang menjulang di kejauhan.

Kombinasi pemandangan dan atmosfer goa menjadikan tempat ini ideal untuk fotografi alam, meditasi, hingga eksplorasi geowisata.

Keterangan foto: Sejumlah pemuda dari Pematangsiantar dan Simalungun bersama Mistar melakukan perjalanan menuju goa itu, pada Sabtu (14/6/2025). (f:indra/mistar)

Ricky, salah satu peserta eksplorasi asal Pematangsiantar, mengungkapkan kekagumannya.

“Goa ini luar biasa indah dan punya potensi wisata yang sangat besar. Begitu tiba di sini, semua beban terasa hilang. Tempatnya masih alami dan cocok sekali untuk melepas penat,” katanya.

Akses Alternatif: Jalur Air yang Menyuguhkan Pemandangan Spektakuler

Selain melalui jalur darat, Goa Babaliang juga dapat diakses melalui jalur air menggunakan perahu tradisional.

Beberapa warga di sekitar Salbe, Kecamatan Dolok Pardamean, mulai membuka rute perjalanan air menuju goa.

Perjalanan lewat danau menyuguhkan pemandangan menakjubkan berupa tebing-tebing kapur dan hamparan bukit batu yang mengelilingi Danau Toba.

Jalur ini memberikan sudut pandang unik terhadap bentuk luar goa dari arah bawah tebing.

“Kalau lewat jalur air, pemandangannya lebih terbuka. Kita bisa langsung melihat goanya dari kejauhan, apalagi saat cuaca cerah, Gunung Pusuk Buhit terlihat jelas dan menambah kesan dramatis,” ujar T. Sitio, salah satu warga Salbe yang ikut dalam perjalanan.

Rute Perjalanan dari Pematangsiantar

Bagi pengunjung dari Kota Pematangsiantar, perjalanan dapat dimulai dengan kendaraan roda dua atau empat menuju Simpang Salbe di Kecamatan Dolok Pardamean.

Dari sana, perjalanan dilanjutkan ke Desa Liang Atas sebagai titik awal pendakian.

Jika memilih jalur danau, pengunjung bisa naik perahu dari dermaga kecil di Salbe, menikmati sensasi perjalanan melintasi Danau Toba yang sejuk dan damai.

Potensi Wisata dan Harapan Pengembangan

Hingga saat ini, Goa Babaliang belum dikelola secara resmi sebagai destinasi wisata.

Keterangan foto: Pengunjung saat menikmati panorama Danau Toba dari mulut Goa Babaliang di Kecamatan Haranggaol, Simalungun. (f:indra/mistar)

Namun, potensi yang dimilikinya sangat besar untuk dikembangkan sebagai wisata minat khusus, seperti wisata petualangan, geowisata, hingga lokasi fotografi alam.

Eksplorasi ini sekaligus menjadi sinyal bagi pemerintah daerah dan komunitas lokal untuk berkolaborasi dalam menjaga kelestarian goa serta mengembangkan fasilitas pendukung wisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Permata Alam yang Masih Perawan

Goa Babaliang adalah salah satu dari sekian banyak "permata tersembunyi" di Kabupaten Simalungun yang belum banyak dikenal luas.

Keindahan alam yang autentik, akses yang masih alami, serta latar pemandangan Danau Toba yang menakjubkan menjadikannya destinasi yang patut untuk dipromosikan secara lebih luas.

Bila dikelola dengan baik, Goa Babaliang dapat menjadi salah satu ikon baru wisata Simalungun yang tak hanya menarik wisatawan lokal, tapi juga mancanegara. (indra/hm27)