Musim Hujan di Toba Jadi Ciptakan Peluang Kerja

Rombongan buruh tani saat bekerja menanam jahe. (Foto: Nimrot/Mistar)
Toba, MISTAR.ID
Sebulan terakhir Kabupaten Toba kerap diguyur hujan dengan kondisi sangat menguntungkan, tidak hanya bagi petani lahan kering (perkebunan) seperti petani jahe, jagung dan lainnya.
Para petani pemilik lahan yang cukup luas memanfaatkan cuaca hujan dengan mempercepat penanaman di lahannya yang berdampak membuka peluang kerja bagi mereka yang menjadi buruh tani.
Pemilik lahan jahe di Kecamatan Lumbanjulu asal Kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba, J Sirait mengakui selama musim hujan sebulan terakhir setiap harinya mempekerjakan enam orang di lahannya.
"Sebanyak enam orang pekerja selalu saya gaji untuk mengerjakan pembersihan dan penanaman awal jahe di lahan saya, yang berada di Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba," ujarnya, Selasa (7/10/2025).
Sementara itu, Buruh tani Riana dan rombongannya kerap ditawari pekerjaan selama musim penghujan, oleh pemilik lahan pertanian yang memiliki modal cukup tinggi untuk penanaman jahe dan jagung seperti mengebut melakukan penanaman.
"Banyaknya pesanan untuk bekerja di lahan pertanian, membuat kami dan rombongan kewalahan untuk membagi waktu. Lahan siapa yang lebih dulu dikerjakan di hari pertama. Andai kondisi penghujan terus berlanjut tentu tidak ada waktu menganggur seperti saat musim kemarau," kata Riana.
Buruh tani di Kecamatan Porsea ini berharap musim penghujan tidak segera berakhir, sehingga petani selalu rutin mempekerjakan mereka untuk membantu keuangan keluarga.
"Lumayan lah untuk mengantisipasi kondisi sulit saat ini, dalam sehari dapat gaji Rp100.000 sudah dapat melepaskan belanja keluarga dalam sehari dan dapat memenuhi gizi anak saya," ucapnya.