Penyelesaian Jalan Lingkar Siantar Masuk dalam RPJMD

Salah satu ruas outer ring road penghubung Jalan Saribudolok-Jalan Siantar Parapat, Kota Pematangsiantar. (Foto: Jonatan/Mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Finalisasi penyelesaian pembangunan ring road atau jalan lingkar dari Jalan Parapat-Jalan Medan masuk dalam salah satu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar tahun 2025-2029. Hal itu dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pematangsiantar Dedi Idris Harahap.
"Kita menunggu pelepasan hak dan penghapusbukuan dari dari Kementerian BUMN. Setelah itu kemudian kita usulkan rencananya ke kementerian untuk dibangun. Hingga sampai saat ini terhambatnya di situ," katanya saat dihubungi, Selasa (8/7/2025).
Dikatakannya, persyaratan yang diberikan kementerian telah dipenuhi Pemko Pematangsiantar sebelumnya. Disisi lain, lanjut Dedi, keputusan tidak semua berada pada pihaknya, melainkan segala pemangku kepentingan yang terlibat dalam percepatan tahapan demi tahapan.
"Persyaratannya sudah kita penuhi dan kita kirimkan kembali ke Kementerian BUMN. Dari sana belum ada keputusannya. Kalau untuk pelepasan lahan masyarakat sudah clear semua, tinggal yang PT Perkebunan Nusantara (PTPN). Kalau sudah ke luar persetujuan dari kementerian baru bisa kita mulai lanjutkan pembayaran ke PTPN," ujarnya.
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD sendiri dibuka Wali Kota Wesly Silalahi di ruang serbaguna Pemko Pematangsiantar. Selain finalisasi penyelesaian pembangunan jalan lingkar, lima prioritas pembangunan strategis lainnya turut dibahas.
Yakni, revitalisasi Stadion Sang Naualuh Damanik, peningkatan kualitas RSUD dr Djasamen Saragih menjadi pusat jantung dan stroke, optimalisasi pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Tanjung Pinggir, optimalisasi fungsi Terminal Tipe A Tanjung Pinggir, dan revitalisasi Pasar Horas.
Wesly Silalahi dalam arahannya menuturkan Musrenbang RPJMD terkait kebutuhan dan prioritas pembangunan untuk lima tahun ke depan, yang menitik-beratkan pada pembahasan dan sinkronisasi rencana program pembangunan antara Pemko Pematangsiantar dengan masyarakat dan stakeholder lainnya.
Selain itu, untuk mencapai tujuan pembangunan bersama guna melaksanakan visi pembangunan jangka menengah Kota Pematangsiantar tahun 2025-2029, yaitu Cerdas, sehat, Kreatif, dan Selaras.
Dia menyebut dalam mewujudkan visi RPJMD dirumuskan enam misi pembangunan. Yakni mewujudkan Pematangsiantar sebagai kota pendidikan dengan mempersiapkan infrastruktur pendidikan yang unggul, meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan membangun fasilitas dan SDM yang unggul.
Pantauan Mistar di ruas jalan lingkar Jalan Saribudolok-Jalan Siantar Parapat, Kelurahan Simarimbun masih ditumbuhi tanaman jagung lantaran belum ada pembangunan. (Jonatan/hm18)
NEXT ARTICLE
SMP Negeri di Siantar Kekurangan Banyak Murid