Simalungun, MISTAR.ID

Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 H/2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menyalurkan sebanyak 2.025 dosis vaksin untuk sapi potong di wilayah Habonaron do Bona. Langkah ini diambil sebagai upaya menjaga kesehatan hewan kurban yang banyak dikirim ke luar daerah.

Kabid Peternakan pada Dinas Pertanian Simalungun, Resna Siboro, mengatakan penyaluran vaksin dilakukan sejak Maret lalu. Vaksin tersebut didatangkan langsung dari Medan dan telah didistribusikan kepada peternak-peternak di sejumlah wilayah sentra ternak.

"Sudah kita salurkan. Vaksin dijemput bulan Februari. Dijemput dari Medan, ada 2.025 dosis," kata Resna kepada wartawan, Kamis (5/6/2025).

Menurut Resna, seperti tahun-tahun sebelumnya, sapi-sapi dari Simalungun banyak diminati pasar luar daerah, terutama menjelang Iduladha. Tahun ini, sebagian besar sapi dikirim ke Padang dan Aceh.

"Tahun ini juga ada kita kirim, kebanyakan ke daerah Padang, ke Aceh juga ada. Kalau jumlahnya tidak tahu pasti, karena tidak ada terindikasi penyakit, jadi para peternak tidak meminta surat lagi, sudah langsung mengirim," ujarnya.

Resna memastikan kondisi sapi di wilayah Simalungun sejauh ini dalam keadaan sehat dan tidak ditemukan penyakit menular, maupun Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). "Sejauh ini ternak (sapi) di Simalungun aman, bebas penyakit," ucapnya.

Penyaluran vaksin ini diharapkan dapat memperkuat kualitas hewan ternak lokal serta menjaga kepercayaan daerah tujuan terhadap pasokan sapi asal Simalungun. Pemerintah juga mengimbau peternak tetap menjaga kebersihan kandang. (indra/hm25)