Medan, MISTAR.ID

Menjelang bergulirnya Liga 2 musim 2025–2026, PSMS Medan menjadi satu-satunya klub asal Pulau Sumatera yang belum mengumumkan pelatih kepala. Kondisi ini menimbulkan tanda tanya di kalangan suporter dan pencinta sepak bola nasional.

Pada musim ini, Liga 2 atau Championship Indonesia akan diikuti 20 klub dari berbagai daerah. Lima di antaranya berasal dari Pulau Sumatera, yakni Persiraja Banda Aceh, Sriwijaya FC, Sumsel United FC, PSPS Pekanbaru, dan PSMS Medan.

Keempat klub lainnya telah meresmikan pelatih untuk menyongsong musim kompetisi baru. Persiraja menunjuk Akhyar Ilyas sebagai juru taktik. Sriwijaya FC mempercayakan kursi pelatih kepada Achmad Zulkifli. Sumsel United dilatih mantan pelatih PSMS, Nil Maizar, sementara PSPS Pekanbaru memilih Ilham Romadhona sebagai pelatih kepala.

Sementara itu, PSMS Medan masih berkutat pada penyelesaian proses administrasi internal, terutama terkait kerja sama dengan calon investor. Sekretaris klub, Julius Raja, menyatakan bahwa pengumuman pelatih baru akan dilakukan setelah manajemen bertemu dan sepakat dengan pihak investor.

“Nanti investor baru ini akan duduk bersama manajemen. Setelah itu, akan kita perkenalkan siapa pelatihnya dan siapa saja pemain yang akan memperkuat tim,” ujar Julius pada Senin (21/7/2025).

Belum adanya pelatih yang diumumkan secara resmi ini, menjadi perhatian tersendiri karena Liga 2 musim 2025–2026 dijadwalkan mulai pada awal September 2025. (iqbal/hm27)