Club Brugge vs Rangers 6-0: Vanaken Atur Irama, Tzolis Jadi Penutup Pesta Gol

Hasil pertandingan Club Brugge vs Rangers dengan skor telak 6-0 di Stadion Jan Breydel, Kamis (28/8/2025) dini hari WIB. (foto:ferry/google/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Club Brugge memastikan langkah gemilang ke fase grup Liga Champions UEFA 2025/26 setelah melumat wakil Skotlandia, Rangers FC, dengan skor telak 6-0 di Stadion Jan Breydel, Kamis (28/8/2025) dini hari WIB. Laga ini tidak hanya dihiasi hujan gol, tetapi juga kartu merah cepat yang semakin memperberat langkah tim tamu.
Babak Pertama: Awal Bencana untuk Rangers
Pertandingan baru berjalan lima menit, Club Brugge langsung unggul lewat Nicolo Tresoldi setelah memanfaatkan umpan manis dari Jarne Seys. Bencana datang bagi Rangers pada menit ke-8 ketika bek kanan Max Aarons mendapat kartu merah langsung akibat pelanggaran keras, membuat tim tamu harus bermain dengan 10 orang sejak awal laga.
Situasi tersebut dimaksimalkan Brugge dengan permainan agresif. Hans Vanaken menggandakan keunggulan pada menit ke-32 melalui assist Christos Tzolis, sebelum Seys mencetak dua gol beruntun di menit ke-41 dan 45. Gol tambahan Aleksa Stankovic di masa injury time babak pertama membuat Brugge menutup paruh pertama dengan skor mencolok 5-0.
Babak Kedua: Tzolis Lengkapi Pesta
Memasuki babak kedua, Rangers mencoba memperbaiki permainan dengan beberapa pergantian, namun serangan mereka tetap tumpul. Sebaliknya, Brugge masih tampil ganas. Pada menit ke-58, Christos Tzolis menutup pesta gol menjadi 6-0 setelah menerima umpan Tresoldi.
Meskipun Brugge menurunkan tempo setelah unggul jauh, Rangers tak mampu menciptakan peluang berarti. Pertahanan rapat tuan rumah ditambah dominasi lini tengah membuat mereka benar-benar kehilangan arah hingga peluit akhir.
Sorotan Pertandingan
- Awal Menghancurkan: Gol cepat Tresoldi dan kartu merah Aarons jadi titik balik pertandingan.
- Seys Sensasional: Dua gol di babak pertama menjadikan Seys salah satu bintang lapangan.
- Vanaken Pengatur Irama: Selain mencetak gol, ia juga jadi kreator utama serangan Brugge.
- Tzolis Penutup Pesta: Golnya di babak kedua memastikan kemenangan telak Brugge.
- Rangers Tak Berdaya: Bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-8 membuat mereka kehilangan ritme dan daya saing.
Analisis
Kemenangan besar ini menunjukkan kekuatan Brugge sebagai tim yang siap bersaing di level Eropa. Pelatih mereka sukses memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan menginstruksikan pressing tinggi sejak awal. Performa lini depan yang klinis—Tresoldi, Seys, Vanaken, hingga Tzolis—membuktikan kualitas kedalaman skuad.
Di sisi lain, Rangers harus menelan kenyataan pahit. Kartu merah di awal laga mengubah segalanya, dan mereka gagal beradaptasi. Minim kreativitas di lini tengah serta rapuhnya pertahanan membuat mereka benar-benar kewalahan menghadapi gempuran tuan rumah.
Dengan hasil ini, Club Brugge resmi melaju ke fase grup Liga Champions UEFA 2025/26, sementara Rangers harus mengevaluasi kegagalan mereka di kompetisi Eropa musim ini. (*)