Binjai, MISTAR.ID

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mendorong penerapan sistem lima hari sekolah untuk jenjang PAUD, SD, dan SMP. Menyambut kebijakan ini, Dinas Pendidikan Kota Binjai memberikan dukungan penuh.

Pelaksana Tugas Kepala Disdik Binjai, Iwan Setiawan, menyebut program ini membuka peluang lebih luas bagi siswa untuk mengembangkan diri, baik secara akademik maupun non-akademik.

Namun, Disdik menilai penerapan kebijakan ini tidak bisa serta-merta dilakukan tanpa kajian mendalam. Kesiapan infrastruktur, kurikulum, SDM, hingga biaya operasional menjadi perhatian utama.

Beberapa sekolah seperti SMPN 3 dan SMPN 7 Binjai bahkan masih menjalankan sistem dua sesi—pagi dan sore—karena keterbatasan ruang belajar.

Belum lagi program makan bergizi gratis yang dinilai belum berjalan optimal, serta minimnya tenaga pendidik di beberapa satuan pendidikan.

Durasi belajar delapan jam per hari tentu menuntut sistem yang efisien dan adaptif. Karena itu, kolaborasi antara pemerintah, sekolah, guru, dan orang tua menjadi kunci keberhasilan kebijakan ini. (Bayu/hm21).