Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah dan Siapkan 2.000 SDM Unggul

Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama jajaran kabinet Merah Putih di Kertanegara, Jakarta, pada Kamis (16/10/2025). (foto:bpmisetpres/cahyo/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama jajaran Kabinet Merah Putih pada Kamis, 16 Oktober 2025, di kediamannya di Kertanegara, Jakarta. Rapat tersebut membahas sejumlah agenda strategis pemerintah, khususnya di sektor pertanian, ekonomi dan perbankan, serta pendidikan.
Dalam keterangan tertulisnya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Presiden memberikan arahan tegas kepada para menteri untuk segera mengambil langkah konkret dan terukur.
Di bidang pertanian, Presiden menugaskan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk segera memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani serta memperkuat ketahanan pangan nasional.
"Presiden menugaskan Menteri Pertanian untuk segera memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, guna meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional," ujar Teddy, dikutip dari laman resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB), Jumat (17/10/2025).
Baca Juga: Prabowo Tegaskan Komitmen Kuat dalam Penegakan Hukum dan Pemberantasan Korupsi di Indonesia
Sementara itu, dalam sektor ekonomi dan perbankan, Presiden menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan devisa hasil ekspor (DHE) sebagai langkah strategis dalam menjaga stabilitas ekonomi dan memperkuat cadangan devisa negara.
“Presiden menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan DHE agar dapat mendorong stabilitas ekonomi nasional dan memperkuat cadangan devisa negara,” tambahnya.
Di sektor pendidikan, perhatian Presiden tertuju pada penguatan sumber daya manusia (SDM) unggul. Ia menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk mempersiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar siap bekerja di sektor-sektor strategis nasional, termasuk di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun perusahaan swasta besar.
“Presiden menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar dalam waktu dekat ini siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional,” tutur Seskab Teddy mengakhiri.
Rangkaian arahan Presiden ini menunjukkan fokus pemerintahan Prabowo dalam memperkuat kemandirian nasional, dengan menekankan peningkatan produksi dalam negeri, menjaga kestabilan ekonomi makro, serta membangun generasi muda yang siap bersaing di panggung industri nasional maupun global. (*/hm27)
BERITA TERPOPULER









Nottingham Forest vs Chelsea: Prediksi Duel Panas, The Blues Tanpa Maresca dan Palmer di City Ground
