Nottingham Forest vs Chelsea: Babak Pertama Berakhir Imbang, Kedua Tim Gagal Manfaatkan Peluang Emas di City Ground

Ilustrasi, Nottingham Forest vs Chelsea: Babak Pertama Berakhir Imbang, Kedua Tim Gagal Manfaatkan Peluang Emas di City Ground. (foto:fotmob/wikipedia/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Laga sengit tersaji di Stadion City Ground, Sabtu (18/10/2025) malam WIB, ketika Nottingham Forest menjamu Chelsea dalam lanjutan Liga Premier Inggris 2025/2026. Babak pertama berlangsung intens dan penuh peluang, namun tim kedua masih gagal memecah kebuntuan. Skor imbang 0-0 bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Nottingham Forest vs Chelsea: Prediksi Duel Panas, The Blues Tanpa Maresca dan Palmer di City Ground
Forest Tekan Cepat, Chelsea Dominan tapi Mandul
Chelsea datang dengan kepercayaan diri tinggi usai menumbangkan Liverpool 2-1 sebelum jeda internasional. Bermain dengan formasi 4-2-3-1, tim asuhan Enzo Maresca tampil menekan sejak awal lewat kombinasi cepat Pedro Neto, Andrey Santos, dan Alejandro Garnacho di lini depan.
Namun, tuan rumah Nottingham Forest asuhan Ange Postecoglou menunjukkan keberanian untuk meladeni permainan terbuka. Meski dalam tekanan besar karena belum menang dalam tujuh laga terakhir, Forest justru tampil spartan di hadapan pendukungnya sendiri.
Forest bahkan menciptakan peluang pertama berbahaya di menit ke-9 lewat aksi Morgan Gibbs-White yang memberikan umpan matang kepada Elliot Anderson. Sayang, Anderson terlalu lama menahan bola hingga disapu bersih oleh Reece James.
Baca Juga: Nottingham Forest Dipermalukan Midtjylland 2-3 di Europa League, Postecoglou Masih Tanpa Kemenangan
Momen Krusial: Hutan Nyaris Unggul, Chelsea Gagal Menyelesaikan Peluang
Forest hampir memecah kebuntuan di menit ke-19 saat Gibbs-White melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang hanya melenceng tipis dari gawang Robert Sánchez. Sorakan kecewa menggema dari tribun City Ground.
Chelsea sempat membalas di menit ke-43. Bola terobosan Joao Pedro melewati barisan belakang Forest dan menemui Andrey Santos yang berdiri bebas. Namun, sepakan voli kaki kirinya melebar tipis di sisi gawang Matz Sels.
Dua peluang emas itu menjadi momen paling berbahaya di babak pertama — menunjukkan betapa ketatnya pertarungan kedua tim meski tanpa gol.
Analisis Taktik: Forest Solid di Belakang, Chelsea Kurang Efektif
Secara permainan, Chelsea unggul dalam penguasaan bola dan tempo. Namun, garis serang mereka gagal menembus pertahanan berlapis Forest yang bermain dengan skema 5-3-2.
Milenkovic dan Murillo tampilkan disiplin di jantung pelestarian hutan, mematikan pergerakan Joao Pedro yang menjadi ujung tombak The Blues. Sementara itu, Douglas Luiz dan Ibrahim Sangare menjaga transisi tengah agar Chelsea kesulitan membangun serangan cepat.
Chelsea sendiri berulang kali kehilangan momentum karena kurang tenang dalam penyelesaian akhir. Padahal, mereka mampu menciptakan ruang dari kombinasi sayap kanan melalui Pedro Neto dan Reece James.
Kondisi Tim dan Tekanan di Klasemen
Chelsea saat ini menduduki peringkat ketujuh klasemen sementara Liga Inggris, namun kemenangan malam ini bisa membawa mereka naik ke posisi tiga besar. Di sisi lain, Forest yang kini duduk di peringkat ke-17 masih mencari kemenangan pertama sejak pekan pembuka musim melawan Brentford.
Tekanan berat pun masih mengintai Ange Postecoglou yang belum mencatat kemenangan sejak mengambil alih kursi pelatih Forest. Laga ini bisa menjadi titik balik penting atau memperpanjang krisis di City Ground.
Kesimpulan: Babak pertama pertandingan antara Nottingham Forest vs Chelsea berjalan intens, dengan kedua tim sama-sama menunjukkan semangat tinggi dan pertahanan kokoh. Namun, penyelesaian akhir yang kurang tajam membuat skor tetap 0-0 hingga jeda.
Semua mata kini diperingati pada babak kedua yang diprediksi berlangsung lebih terbuka, di mana Chelsea kemungkinan menambah daya gedor, sementara Forest siap mengandalkan kecepatan Gibbs-White dan Awoniyi untuk mencuri momentum. (*/hm27)
BERITA TERPOPULER









Nottingham Forest vs Chelsea: Prediksi Duel Panas, The Blues Tanpa Maresca dan Palmer di City Ground
