Rekrutmen PLN 2025 Dikeluhkan Peserta karena Gangguan Akses

Rekrutmen Online PLN 2025. (Foto: Instagram PLN123_official/Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Pelaksanaan rekrutmen PLN 2025 banyak dikeluhkan peserta, Rabu (5/11/2025). Salah satu peserta, Dinda menyebutkan sulitnya mengakses halaman ujian online General Aptitude Test (GAT) dan Zoom Meeting. Akibatnya, para peserta banyak yang gagal mengikuti rekrutmen online PLN 2025.
“Jadwal ujian saya hari ini pukul 11.15 WIB, satu jam sebelum pelaksanaan saya sudah siap. Ujiannya harus join zoom meeting baru bisa dapat kode ujian, tapi sejak pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB saya tidak bisa join karena tidak menerima kode akses,” katanya pada Mistar, Rabu (5/11/2025).
Peserta lainnya, Audryan, mengeluhkan hal sama. “Saya sudah siap melaksanakan ujian satu jam sebelum pelaksanaan, tapi panitianya juga tidak menerima permintaan zoom meeting saya. Jadi, saya tidak bisa ikut ujian karena tidak dapat kode ujian,” ucapnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan rekrutmen PLN 2025 dilaksanakan selama 30 menit dan dipantau melalui aplikasi zoom meeting.
“Jadi, sesuai panduan pelaksanaan rekrutmen, peserta itu melaksanakan ujian menggunakan dua device. Satu laptop untuk ujian, satu lagi handphone atau laptop untuk bergabung ke zoom meeting. Dan keduanya sudah saya persiapkan, tapi karena layanannya sulit join, gagal saya ikut ujian,” ujarnya.
Agung yang juga peserta ujian merasa nasib mereka tidak diperhatikan. Bahkan, ia merasa telah ditipu oleh panitia rekrutmen.
“Kami seakan ditipu, bayangkan menunggu berjam-jam, tetapi tidak bisa ujian. Tidak ada keterangan klarifikasi dari pihak penyelenggara. Bagaimana nasib para peserta yang gagal ikut ujian?” katanya.
Menurutnya, sudah seharusnya panitia menyiapkan ujian susulan bagi peserta yang tidak bisa ujian karena kesalahan sistem.
“Keluhan itu bukan hanya di Kota Medan, tapi se-Indonesia. Saya bicara seperti ini karena keluhan netizen di berbagai media sosial seperti TikTok, Facebook, X, dan Telegram. Harus ada kesempatan lagi bagi peserta yang menjadi korban kesalahan sistem,” ucapnya.
Sedangkan peserta yang berhasil mengikuti ujian, Putri Nabila, menyebutkan sistem penerimaan kurang transparan karena nilai ujiannya tidak langsung diumumkan setelah ujian selesai.
“Biasanya kalau ikut seleksi BUMN atau instansi pemerintahan lainnya, nilai ujian kita langsung keluar. Di PLN tidak diumumkan langsung nilainya. Jadi, kurang transparan,” ucapnya.
Diketahui, pelaksanaan rekrutmen PLN 2025 pada tahap General Aptitude Test (GAT) secara daring berlangsung sejak 29 Oktober hingga 7 November 2025. (hm20)
BERITA TERPOPULER







5 November, Hari Penting Dunia: Dari Cinta Puspa dan Satwa Nasional hingga Kesadaran Tsunami Sedunia

















