Saturday, September 6, 2025
home_banner_first
MEDAN

DPC PDIP Medan Bakal Lakukan Pembahasan Terkait Sikap Wong Chun Sen

journalist-avatar-top
Sabtu, 6 September 2025 18.16
dpc_pdip_medan_bakal_lakukan_pembahasan_terkait_sikap_wong_chun_sen

Ketua DPC PDIP Kota Medan, Hasyim. (foto: istimewa/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hasyim, mengaku telah mendengar berbagai polemik yang ditimbulkan Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen.

Sebagai ketua partai, Hasyim menegaskan akan membahas masalah tersebut di DPC dan akan melaporkan hal ini dengan Pimpinannya di DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut).

"Masalah ini akan segera kita bahas di internal DPC PDIP Medan dan akan kita sampaikan juga ke DPD PDIP Sumut," kata Hasyim, Sabtu (6/9/2025).

Dikatakan Hasyim, DPC PDIP Kota Medan tidak pernah menerima informasi baik dari Wong Chun Sen secara pribadi maupun dari Fraksi PDIP DPRD Medan bahwa Ketua DPRD Medan itu akan melakukan pertemuan dengan mahasiswa di Hotel Grand Inna pada Selasa kemarin.

"Seharusnya dia melapor, baik ke Fraksi ataupun ke DPC PDIP, apalagi kegiatan itu dilakukannya sendiri, tidak bersama para Pimpinan DPRD Medan yang lain," tuturnya.

Hasyim menyebut apa yang dilakukan Wong Chun Sen dengan tidak mau turun bersama para Wakil Ketua DPRD Medan untuk menemui para demonstran di gedung DPRD Kota Medan benar-benar tidak mencerminkan sikap sebagai kader partai 'wong cilik'.

"Karena yang saya dengar, sehari sebelumnya dia menggelar pertemuan dengan mahasiswa di hotel. Jujur saja, sikap itu bukan cerminan kader PDIP, karena partai kami partai wong cilik," ujarnya.

Ditegaskan Hasyim, kader PDIP tidak pernah takut untuk turun langsung dan menampung aspirasi para demonstran di lapangan.

"Kader PDIP itu bermental banteng. Menghindari pertemuan dengan para demonstran dengan cara membuat pertemuan di hotel itu bukan cara-cara yang diajarkan oleh PDI Perjuangan," katanya.

Terlepas kegiatan itu merupakan anggaran dari DPRD Medan ataupun pribadi, Hasyim menilai Wong Chun Sen semestinya bisa lebih bijak dalam mengambil sikap sehingga tidak menimbulkan kegaduhan di lapangan.

"Wajar saja kalau ada kegaduhan di lapangan akibat kondisi ini. Sebab gedung DPRD Medan itu adalah rumah rakyat, tempat rakyat menyampaikan aspirasi. Kondisi ini akan kita bahas di partai," ucapnya. (rahmad/hm18)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN