Danau Toba Dipuji Selama Revalidasi, Putusan UNESCO September 2025

Rangkaian Revalidasi Kawasan Danau Toba oleh UNESCO. (Foto: Diskominfo Provsu/Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Rangkaian Revalidasi Danau Toba dari Asesor United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) selesai dilaksanakan.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) kini tinggal menunggu hasil putusan revalidasi.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sumut, Yuda Pratiwi Setiawan, menjelaskan rangkaian yang sudah dilakukan asesor UNESCO selama masa revalidasi di kawasan Danau Toba pada 21-24 Juli 2025 ini.
"Proses revalidasi dari asesor ini sudah berjalan dari hari Senin (21/7/2025). Penilaian dimulai dari hari Selasa karena mereka (asesor) sampai Senin siang, jadi kita mulai Selasa pagi. Kita langsung mengunjungi lokasi-lokasi geosite dan penilaian terhadap 16 geosite yang ada," ujarnya kepada Mistar, Jumat (25/7/2025) siang.
Yuda mengatakan, selama masa peninjauan, Asesor UNESCO mengapresiasi geosite di kawasan Danau Toba.
"Jadi dalam perjalanan tim asesor menemukan hal-hal yang baru dan bagus. Mereka beri pujian ke kita. Mudah-mudahan hasil asesor bisa memuaskan," ucapnya.
Kini, Pemprov Sumut sedang menunggu hasil revalidasi dan diperkirakan keluar pada September 2025. Saat ini, Danau Toba menargetkan predikat greencard (kartu hijau) dari UNESCO.
"Tim asesor kemari untuk mencari bukti-bukti, bahan-bahan yang nantinya akan dirapatkan mereka di sidang UNESCO. Baru nanti mereka berikan hasilnya ke kita pada September," tutur Yuda.
Tidak menutup kemungkinan UNESCO kembali mengunjungi Danau Toba untuk melihat keseriusan Sumut dalam mengembangkan kawasan pariwisata tersebut.
"Ya pasti (ada kunjungan) lagi, tapi mungkin tidak yang terorganisir, tapi mereka mungkin akan melihat keseriusan kita saja untuk menjalankan program geopark ini, atau hanya sekedar rekayasa saja," katanya. (iqbal/hm20)