Pematangsiantar, MISTAR.ID

Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Kota Pematangsiantar menemukan 72 kasus baru Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) periode Januari hingga Juni 2025.

“Jumlah orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Kota Pematangsiantar mengalami peningkatan. Tercatat 72 orang dinyatakan positif HIV/AIDS,” ujar Kepala KPAD Pematangsiantar, Dedi Purwanto, kepada Mistar pada Jumat (18/7/2025).

Ia mengatakan, penemuan kasus baru tersebut setelah pihaknya melakukan tes HIV terhadap 7.597 orang.

"Penemuan kasus baru ini didominasi oleh kelompok populasi umum 36 kasus, laki-laki suka laki-laki (LSL) 19 kasus, terinfeksi Tuberkulosis (TB) 10 kasus, Waria 2 kasus dan pasangan risiko tinggi 2 kasus," ucapnya.

Dedi menambahkan, strategi pengendalian dilakukan melalui metode three zero (tiga nol). Yakni zero new infection (nol penularan baru), zero related deaths (nol kematian) dan zero discrimination (nol diskriminasi).

"Zero new infection adalah tidak ada infeksi baru, zero related deaths pasien HIV diberikan pengobatan secara berjenjang untuk mencegah komplikasi yang menyebabkan kematian dan zero discrimination menciptakan lingkungan yang inklusif dan tidak ada diskriminasi bagi ODHA," katanya.

Dedi mengingatkan masyarakat selalu meningkatkan kesadaran dan pemahaman terkait HIV/AIDS, terutama tentang bagaimana penularan, serta pencegahannya.

"Salah satu upaya pencegahan dengan tidak melakukan seks di luar nikah dan setia terhadap satu pasangan," tuturnya. (abdi/hm20)