Monday, July 7, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Polisi Buru Empat DPO Kasus Pencurian Mesin Mobil Ambulance di Nisel

journalist-avatar-top
Selasa, 20 Mei 2025 12.50
polisi_buru_empat_dpo_kasus_pencurian_mesin_mobil_ambulance_di_nisel

Kapolres Nias Selatan AKBP Ferry Mulyana Sunarya saat menggelar konferensi pers. (f:ist/mistar)

news_banner

Nias Selatan, MISTAR.ID

Polres Nias Selatan (Nisel) masih terus memburu empat orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus pencurian dua unit mesin mobil ambulance milik Dinas Kesehatan Kabupaten Nisel.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya mengungkap empat pelaku tambahan berinisial B 30 tahun, L 25, B 25, dan G 25 tahun, diduga kuat terlibat pencurian mesin ambulance Puskesmas Keliling tersebut.

Menurutnya, para DPO tersebut tidak bertindak sebagai otak pelaku, namun turut serta mempermudah pelaksanaan pencurian dengan membantu membawa mesin dari lokasi kejadian.

“Untuk keempat DPO ini, berperan untuk membantu mengambil mesin dari mobil ambulance,” ujar Ferry.

Polres Nisel, katanya, tidak akan memberikan ruang bagi siapapun yang ingin merusak fasilitas kesehatan milik masyarakat. Untuk itu, Kapolres mengimbau keempat DPO agar segera menyerahkan diri.

“Untuk para DPO, saya imbau agar segera menyerahkan diri sebelum kami lakukan tindakan tegas,” tutur Ferry mengakhiri.

Dua Pelaku Utama Sudah Ditangkap

Sebelumnya, Satreskrim Polres Nias Selatan telah berhasil menangkap dua pelaku utama yaitu FW, 35 tahun, dan KB ,44 tahun, keduanya warga Nisel.

Mereka ditangkap atas keterlibatan dalam kasus pencurian mesin dari dua mobil ambulance milik Puskesmas Keliling yang terparkir di lingkungan Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Selatan.

Kasus pencurian ini terjadi pada November 2024. Kedua tersangka berpura-pura sebagai teknisi dan memanfaatkan kelengahan petugas untuk membongkar mesin kendaraan.

Setelah berhasil membongkar mesin, mereka membawa barang curian menggunakan mobil Mitsubishi Strada Triton hitam yang sudah mereka siapkan sebelumnya. Aksi ini jadi perhatian publik dan sempat viral di media sosial. (matius/hm27)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN