Asahan, MISTAR.ID

Dua pria di Kabupaten Asahan nyaris menjadi sasaran amuk massa setelah tertangkap basah mencuri seekor lembu milik warga di areal perkebunan sawit, Selasa (17/6/2025) sore. Beruntung, keduanya berhasil diamankan oleh aparat Polsek Prapat Janji sebelum situasi semakin memanas.

Kanit Reskrim Polsek Prapat Janji, Ipda Kamaeda Sugari, mengatakan kedua pelaku masing-masing berinisial BP alias Beni Pangestu, 25 tahun dan P alias Poniman, 35 tahun. Mereka ditangkap warga saat mencoba membawa kabur lembu menggunakan mobil pikap.

“Warga mencurigai gerak-gerik pelaku, lalu mengamankan dan mengikat mereka sebelum melaporkan ke polisi,” ujar Kamaeda, Rabu (18/6/2025).

Peristiwa tersebut bermula saat polisi menerima laporan masyarakat yang melihat mobil pikap mencurigakan berhenti di tengah kebun sawit di wilayah Kebun PTPN Pulau Mandi.

Saat petugas tiba di lokasi, mereka menemukan seekor lembu betina berwarna putih telah diikat dan dimuat di atas bak mobil. “Kedua pelaku juga masih berada di lokasi. Setelah diinterogasi, mereka mengaku bahwa lembu itu hasil curian,” ucapnya.

Pemilik lembu diketahui bernama Suryadi, warga setempat, yang biasa menggembalakan ternaknya di kebun sawit tersebut. Usai kejadian, Suryadi membuat laporan resmi ke Polsek Prapat Janji. Sementara itu, kedua pelaku beserta barang bukti langsung dibawa ke Polsek Prapat Janji untuk proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku nyaris diamuk massa, namun kami tiba tepat waktu untuk meredakan situasi. Kami masih mendalami apakah kasus ini terkait jaringan pencurian ternak di wilayah ini,” kata Kamaeda. (perdana/hm24)