Aliansi BEM SI Gelar Aksi ‘Indonesia Cemas’ di DPRD Sumut, Ini 14 Tuntutannya

Massa aksi saat menyampaikan tuntutan dengan judul ‘Indonesia Cemas’ di depan Gedung DPRD Sumut. (foto:ari/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) menggelar aksi demonstrasi bertajuk "Indonesia Cemas" di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Senin (28/7/2025).
Pantauan Mistar di lokasi sekitar pukul 14.30 WIB, puluhan mahasiswa dari Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Negeri Medan (Unimed) hadir dalam aksi dengan membawa spanduk bertuliskan “Indonesia Cemas”.
Akhmad, orator sekaligus Menteri Pergerakan BEM USU, dalam orasinya menyampaikan kecaman terhadap kerja sama antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yang dinilai merugikan ekonomi nasional.
“Kami menyoroti terjadinya kerja sama antara Trump dan Prabowo yang mempertontonkan kesewenang-wenangan, seolah ekonomi Indonesia dijual kepada bangsa asing,” ucapnya.
Senada dengan itu, Wafi, orator dari Unimed, menjelaskan bahwa tema Indonesia Cemas bukan sekadar slogan, tetapi mencerminkan kegelisahan mahasiswa terhadap kondisi bangsa.
“Tagline ini mengandung makna mendalam, khususnya mencerminkan kecemasan terhadap kondisi ekonomi dan kebijakan pemerintah yang tidak masuk akal,” ujarnya.
Berdasarkan berkas tuntutan yang diterima Mistar, massa aksi menyuarakan 14 poin tuntutan yang merangkum isu-isu penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yakni:
1. Evaluasi RUU KUHAP
2. Tolak kerja sama bilateral Indonesia-AS yang merugikan ekonomi nasional
3. Reformasi hukum
4. Evaluasi program Makan Bergizi Gratis (MBG)
5. Usut tuntas peredaran beras oplosan
6. Evaluasi program 2 Semester Danantara
7. Tolak pengaburan sejarah oleh Fadli Zon
8. Segera sahkan RUU Perampasan Aset
9. Cabut UU TNI
10. Evaluasi pengelolaan anggaran negara
11. Usut tuntas kasus kekerasan seksual
12. Usut tuntas praktik LGBT di lingkungan kampus
13. Perbaiki kualitas pendidikan di Sumatera Utara
14. Evaluasi kebijakan 5 hari sekolah
Setelah sekitar 30 menit menyampaikan aspirasi, para mahasiswa meminta agar perwakilan DPRD Sumut menemui mereka secara langsung.
Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada satu pun anggota dewan yang keluar dari gedung untuk merespons tuntutan mereka. (ari/hm16)
PREVIOUS ARTICLE
Mangkir dari Panggilan Polisi, Kadishub Siantar Dijemput Paksa