Medan, MISTAR.ID

Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium di wilayah Sumatera Utara (Zona 2) resmi naik menjadi Rp14.000 per kilogram. Sementara itu, HET untuk beras premium masih tetap di angka Rp15.400 per kilogram.

Pemimpin Wilayah Perum Bulog Sumatera Utara, Budi Cahyanto, menyatakan optimisme harga beras di pasaran akan kembali turun seiring masuknya musim panen raya.

"Dengan adanya penyesuaian HET ini dan ketersediaan beras medium dari Bulog, masyarakat diharapkan akan beralih. Mudah-mudahan harga segera turun ke level normal," ujarnya, Minggu (31/8/2025).

Terkait dengan tidak adanya penyesuaian pada HET beras premium, Budi menjelaskan hal tersebut merupakan kebijakan dari pemerintah pusat, sehingga pihaknya tidak dapat memberikan banyak komentar.

Meski begitu, ia yakin penurunan harga beras premium bukan hal yang sulit dicapai, mengingat Sumut tengah memasuki masa panen. "Supply akan meningkat, sehingga harga premium pun perlahan akan ikut turun. Jadi tidak ada yang sulit," katanya.

Saat ditanya soal indikasi penyelewengan dalam distribusi beras, Budi menegaskan hingga kini tidak ditemukan kasus serupa di wilayah kerja Bulog Sumut. "Kami pastikan distribusi tetap berjalan sesuai aturan, tidak ada penyelewengan," tuturnya. (amita/hm24)