Medan, MISTAR.ID

Pada Sabtu, 30 Agustus 2025, sekitar pukul 15.30 WIB, sejumlah pelajar dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Medan diduga terlibat kerusuhan di depan gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan.

Para pelajar ini diketahui sengaja berkumpul dan melempari gedung DPRD Sumut dengan batu. Akibatnya, aparat kepolisian yang telah memantau situasi sejak pagi langsung mengamankan para pelaku yang terlibat dalam kerusuhan tersebut.

Dalam video yang diterima Mistar, terlihat sedikitnya tiga orang pelajar yang sedang diamankan polisi di lokasi kejadian.

Penangkapan dan Keterangan Polisi

Kanit Polsek Medan Baru, Iptu Poltak Tambunan, saat dihubungi Mistar, Sabtu sore, membenarkan adanya penangkapan sejumlah pelajar yang terlibat kerusuhan. Namun, Poltak enggan memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kejadian ini.

“Langsung ke Polrestabes ya. Semua diserahkan ke sana,” ujar Poltak singkat.

Aksi Lempar Batu Terjadi di Area DPRD Sumut

Sebelumnya, pada Jumat, 29 Agustus 2025, puluhan pelajar juga terlihat berkumpul di sekitar Jalan Kejaksaan dan Jalan Pengadilan, Kota Medan. Dikhawatirkan, mereka berencana melakukan aksi lempar batu, seperti yang terjadi pada malam sebelumnya.

Dari pantauan Mistar, para pelajar datang ke lokasi secara bertahap, ada yang berjalan kaki dan ada juga yang menggunakan sepeda motor. Beberapa pelajar bahkan terlihat duduk di warung-warung warga sekitar.

Kerusuhan yang Pecah Pasca Aksi Mahasiswa dan Ojol

Perlu diketahui, kerusakan yang terjadi pasca-unjuk rasa yang melibatkan mahasiswa dan ojek online (Ojol) di gedung DPRD Sumut pada Jumat kemarin dipicu oleh masuknya sejumlah pelajar.

Awalnya, ratusan mahasiswa yang menyampaikan aspirasi di gedung DPRD Sumut berjalan dengan damai. Namun, tiba-tiba sekelompok pelajar yang datang dari persimpangan Jalan Imam Bonjol dan Jalan Pengadilan langsung melempari batu ke arah polisi.

Kerusuhan ini menyebabkan 11 polisi terluka dan situasi semakin tak terkendali. (matius/hm27)