Tuesday, May 20, 2025
home_banner_first
SUMUT

Program Jaksa Menyapa, Kejari Labuhanbatu Tegaskan Pentingnya Integritas

journalist-avatar-top
Senin, 19 Mei 2025 20.55
program_jaksa_menyapa_kejari_labuhanbatu_tegaskan_pentingnya_integritas

Kasi Intel Kejari Labuhanbatu saat on air di RSPD Rantauprapat. (f: ist/mistar)

news_banner

Labuhanbatu, MISTAR.ID

Program Jaksa Menyapa yang digagas Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhanbatu kembali hadir menyapa masyarakat melalui siaran Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) FM Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Ujung Bandar, Kecamatan Rantau Selatan, Senin (19/5/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Seksi Intelijen Kejari Labuhanbatu, Memed Rahmad Sugama, memaparkan peran strategis kejaksaan dalam upaya pencegahan tindak pidana korupsi, serta pentingnya membangun budaya integritas dan transparansi di tengah masyarakat.

“Pencegahan korupsi melalui bidang intelijen kejaksaan dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah pengumpulan informasi mengenai potensi tindak pidana korupsi,” ujar Memed.

Menurutnya, setelah informasi dikumpulkan, langkah berikutnya adalah melakukan analisis risiko untuk mengidentifikasi kemungkinan terjadinya korupsi dan pihak-pihak yang berpotensi terlibat. Berdasarkan hasil analisis tersebut, Kejaksaan dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat.

“Tindakan itu bisa berupa pengawasan, pemberian peringatan kepada pihak terkait, hingga menjalin kerja sama dengan lembaga lain seperti KPK, Polri, dan instansi pengawasan lainnya demi meningkatkan efektivitas pencegahan,” katanya.

Memed menambahkan, selama ini Kejari Labuhanbatu telah melakukan berbagai langkah nyata dalam upaya pencegahan korupsi, termasuk pengawasan terhadap pengelolaan keuangan negara dan proyek-proyek pemerintah. Hal ini dilakukan melalui pemeriksaan, sosialisasi, hingga monitoring secara berkala.

“Melalui bidang intelijen, Kejaksaan bisa berperan aktif tidak hanya dalam pencegahan korupsi, tetapi juga dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya integritas. Korupsi adalah musuh bersama, dan hanya bisa diberantas dengan keterlibatan semua pihak,” tuturnya. (yazis/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN