Samosir, MISTAR.ID

Sebuah video memperlihatkan detik-detik amblasnya plat injak Jembatan Binanga Aron di Desa Pardugul, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Kamis (16/10/2025). Video berdurasi singkat itu kini beredar luas di kalangan warga setempat.

Dalam rekaman, tampak sebuah truk canter HDX 6.6 Fuso dengan nomor polisi BK 8358 ES melintas di atas jembatan rangka baja yang merupakan satu-satunya akses penghubung Pangururan–Tomok.

Ketika truk memasuki bagian tengah jembatan, plat injak yang sebelumnya sudah tampak retak tiba-tiba ambles sebagian. Peristiwa tersebut sontak mengundang perhatian warga yang sedang melintas di sekitar lokasi.

Rekaman juga menunjukkan bagian aspal hotmix di atas plat injak retak memanjang, lalu beberapa detik kemudian sisi jembatan turun mendadak akibat tekanan berat kendaraan.

Setelah melewati bagian amblas, truk berhenti di sisi jalan karena diduga per (pegas) belakang patah akibat hentakan keras saat melintasi jembatan.

“Kami kaget, karena pas truk itu lewat tiba-tiba terdengar suara keras dari arah jembatan,” ujar salah seorang warga Pardugul yang merekam kejadian tersebut.

Sejumlah warga langsung berkerumun memastikan tidak ada korban jiwa. Beruntung, sopir dan warga sekitar selamat tanpa luka.

Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Samosir.

Hingga sore hari, pengguna jalan melintas bergantian karena khawatir jembatan akan rusak lebih parah. Lalu lintas tidak bisa dialihkan ke jalur lain karena tidak ada akses alternatif.

Petugas dari Unit Lantas Polres Samosir juga tampak berjaga di lokasi untuk mengatur arus kendaraan.

Jembatan Vital Pangururan–Tomok Mulai Rusak Sejak Lama

Jembatan Binanga Aron merupakan akses vital masyarakat Desa Pardugul yang menghubungkan kawasan pertanian dan pemukiman menuju pusat Kecamatan Pangururan.

Menurut warga, plat injak jembatan itu telah retak sejak beberapa bulan terakhir, namun belum ada perbaikan berarti dari pihak terkait.

“Sudah lama kami minta diperbaiki, karena sering dilewati truk bermuatan berat. Tapi sampai sekarang belum ditindaklanjuti,” ungkap salah satu warga dengan nada kecewa.

Peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran warga, mengingat jembatan tersebut sering dilalui kendaraan besar, terutama pengangkut material dan hasil pertanian.

PUPR Samosir Kerahkan Alat Berat

Hingga berita ini dikirim ke redaksi pada pukul 17.54 WIB, pihak Dinas PUPR Kabupaten Samosir tampak melakukan perbaikan darurat pada struktur plat injak jembatan menggunakan urugan berbutir, motor grader, ekskavator, dan vibro untuk memadatkan permukaan jembatan.

Langkah cepat ini diambil guna mengantisipasi kerusakan lanjutan dan memastikan jembatan tetap bisa dilalui sementara waktu. (hm17)