Peternak di Langkat Kesulitan Penuhi Kebutuhan Hewan Kurban


Peternak hewan kurban di Langkat saat memberikan makanan ke ternaknya. (f:endang/mistar)
Langkat, MISTAR.ID
Kalangan peternak sapi dan kambing di Kabupaten Langkat kesulitan untuk memenuhi permintaan hewan kurban untuk hari raya Iduladha 2025. Pasalnya permintaan hewan kurban terus meningkat jelang Idul Adha yang jatuh pada 6 Juni mendatang sedangkan stok hewan telah habis dipesan.
Salah seorang peternak sapi dan kambing di Langkat, Zulfirmansyah, 26 tahun, warga desa Ara Condong, Kecamatan Stabat menyatakan hingga hari ini seluruh sapi miliknya telah terbooking untuk Idul Adha.
"Seratusan sapi di kandang saya seluruhnya sudah sold out untuk Iduladha dan menyisakan sapi betina. Kalau kambing atau domba udah hampir 700 ekor yang laku," kata Zulfirmansyah, Kamis (22/5/2025).
Sementara itu permintaan hewan kurban terus berdatangan dari Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Medan dan Deli Serdang. Meskipun kewalahan untuk mencari pasokan sapi, dirinya masih menerima pesanan sapi dan kambing untuk kurban.
"Jadi untuk konsumen yang datang ke kandang, tetap kami layani, kami hanya memperlihatkan sapi atau domba contoh, jika konsumen setuju maka akan kami cari sapi domba seperti itu dari peternak mitra kami yang ada di berbagai lokasi di Kabupaten Langkat," ujar Zulfirmansyah.
Pihaknya menyediakan berbagai jenis sapi untuk kurban mulai dari sapi lokal, sapi Limousin, Brahman dan Simental. Harganya mulai dari harga Rp12 juta hingga termahal Rp80 juta.
"Sedangkan untuk kambing atau domba paling murah Rp.900 ribu hingga Rp.7 juta per ekornya," ujar Zulfirmansyah.
Permintaan hewan kurban ini juga naik dibandingkan tahun lalu. "Kenaikan permintaan hewan kurban ini naik 30 persen dibandingkan tahun lalu," ucapnya. (Endang/hm18)