Samosir, MISTAR.ID

Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya secara resmi membuka Pelatihan Peningkatan Kemampuan (Latkatpuan) Teknis Pengemban Strategi Pemolisian Masyarakat (Polmas) Tahun Anggaran 2025 tingkat Polres Samosir, Kamis (9/10/2025).

Kegiatan berlangsung di Aula Pinandita Polres Samosir dan diikuti oleh para Kanit Binmas, Kanit Intelkam, Kanit Samapta, Polisi Rukun Warga (RW), serta Bhabinkamtibmas jajaran Polres Samosir.

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi personel Polri dalam menerapkan strategi Polmas di wilayah hukum Polres Samosir.

Dalam arahannya, Rina menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya Polres Samosir untuk memperkuat kemitraan antara polisi dan masyarakat.

Menurutnya, kehadiran Polisi RW dan Bhabinkamtibmas menjadi ujung tombak Polri dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif.

Ia menegaskan, personel Polmas harus mampu menjadi penggerak di tengah masyarakat dalam menyelesaikan berbagai permasalahan sosial melalui pendekatan humanis.

“Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat memperkuat kemampuan komunikasi dan koordinasi antarunit di lingkungan Polres Samosir,” sebutnya.

Rina menambahkan, pengemban fungsi Polmas memiliki peran strategis dalam membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Melalui peningkatan kemampuan teknis ini, setiap personel diharapkan memahami secara mendalam strategi Polmas yang berbasis kemitraan dan partisipasi masyarakat.

Pelatihan tersebut juga membahas pola deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtibmas di tengah masyarakat. Para peserta diberikan pemahaman mengenai langkah-langkah pencegahan, mediasi konflik, dan upaya kolaboratif bersama tokoh masyarakat setempat.

Kapolres mengingatkan agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan serius dan menerapkan hasilnya di lapangan. Ia berharap, pelatihan ini menjadi momentum untuk memperkuat profesionalisme dan semangat pengabdian anggota Polres Samosir dalam melayani masyarakat. (hm16)