Medan, MISTAR.ID

Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) resmi meraih akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melalui SK Nomor 2796/SK/BAN-PT/Ak/PT/X/2025. Capaian ini menjadi tonggak sejarah baru bagi kampus tertua di Sumatera Utara tersebut sekaligus menegaskan kesiapan UISU menuju level internasional.

“Dukungan luar biasa dari pembina, ketua umum yayasan, ketua pengawas, dan seluruh jajaran telah mewujudkan cita-cita UISU selama 73 tahun. Akhirnya harapan kita terwujud, UISU unggul,” ujar Rektor UISU, Prof. Safrida, dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di kampus induk, Kamis (9/10/2025).

Safrida menegaskan, status akreditasi Unggul menjadi pijakan bagi UISU untuk memperkuat daya saing global. Ia mendorong mahasiswa agar tidak hanya menyelesaikan studi tepat waktu, tetapi juga mengasah potensi akademik dan non-akademik.

“Kalau adik-adik jago menari, berolahraga, atau punya kreativitas lainnya, bisa ikut kejuaraan nasional dan internasional,” ujarnya. Ia mencontohkan capaian mahasiswa Fakultas Hukum UISU yang berhasil meraih juara 3 dalam Asia Pacific Rally Championship (APRC) 2025.

Sebagai langkah internasionalisasi, UISU menjalin kerja sama dengan Altissia untuk peningkatan kemampuan bahasa asing. “Mulai semester satu sampai delapan, mahasiswa akan mengikuti program bahasa Inggris. Targetnya, di semester lima sudah bisa berbahasa Inggris,” katanya.

Selain bahasa Inggris, mahasiswa juga dapat mempelajari bahasa Jerman, Prancis, Arab, dan Mandarin melalui aplikasi pembelajaran yang segera diluncurkan kampus.

Rektor menambahkan, UISU saat ini juga tengah memproses penyetaraan ijazah bagi 52 mahasiswa asing asal Vietnam, Thailand, dan Malaysia yang akan bergabung di Fakultas Agama Islam.

“Ini bukti bahwa dunia internasional sudah mengakui keunggulan UISU sebagai pelopor universitas Islam di Indonesia,” ujarnya.

Safrida juga menegaskan penerapan Kurikulum Outcome Based Education (OBE) Berbasis Islam, yang menempatkan mahasiswa sebagai pusat pembelajaran dengan dosen berperan sebagai fasilitator.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan UISU, Ir. Abdul Haris Nasution, menjelaskan bahwa PKKMB bertujuan membentuk mahasiswa yang unggul secara akademik, berakhlak, beriman, serta memiliki kepedulian sosial dan nasionalisme tinggi.

“Mahasiswa akan dibekali dengan pengenalan visi-misi kampus, bela negara, literasi keuangan syariah, hingga program kampus berdampak,” jelasnya.