Padangsidimpuan, MISTAR.ID

Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan terus mendorong agar seluruh pekerja, baik di sektor formal maupun informal, memperoleh perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) dari BPJS Ketenagakerjaan.

Komitmen ini ditegaskan oleh Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, Harry Pahlevi, melalui Plt Sekretaris Daerah (Sekda), Roni Gunawan Rambe, saat membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang Optimalisasi Peningkatan Universal Coverage Jamsostek Padangsidimpuan Tahun 2025, di Aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Senin (19/5/2025).

“Pemko Padangsidimpuan mendukung penuh program BPJS Ketenagakerjaan. Kami berupaya agar seluruh masyarakat yang bekerja, baik di sektor formal maupun informal, mendapatkan perlindungan sosial ketenagakerjaan,” ujarnya.

FGD ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Padangsidimpuan Christian Natanael Sianturi, Asisten III Setdako Padangsidimpuan Mohd Ary Junaidi DP Lubis, Kadisnaker Risman Khalik Harahap, Kadis Sosial Jupri Nasution, serta sejumlah pejabat dan pelaku usaha di lingkungan Kota Padangsidimpuan.

Roni Gunawan menekankan kehadiran BPJS Ketenagakerjaan adalah bagian dari upaya negara dalam menjamin kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan, terutama melalui perlindungan terhadap pekerja rentan.

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi pekerja di Padangsidimpuan yang rentan secara sosial dan ekonomi karena tidak memiliki perlindungan kerja. Ini adalah tanggung jawab moral dan sosial kita bersama,” katanya.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Padangsidimpuan, Christian Natanael Sianturi, mengapresiasi dukungan penuh dari pemerintah daerah. Ia menyebut kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam mencapai cakupan perlindungan menyeluruh (universal coverage), khususnya bagi pekerja informal dan pekerja rentan.

“Melalui FGD ini, kami berharap lahir komitmen konkret dan strategi kolaboratif dari seluruh pemangku kepentingan untuk memperluas cakupan kepesertaan Jamsostek di Padangsidimpuan,” ucapnya.

Plt Sekda Kota Padangsidimpuan, Roni Gunawan Rambe, saat membuka FGD Optimalisasi Peningkatan Universal Coverage JamsostekTahun 2025, di Aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Senin (19/5/2025). (f: ist/mistar)

Ia juga menyampaikan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang optimalisasi pelaksanaan program Jamsostek, serta UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang perubahan atas UU Sistem Jaminan Sosial Nasional.

Menutup kegiatan, Kepala Dinas Tenaga Kerja Padangsidimpuan, Risman Khalik Harahap, mengajak para pelaku usaha di Kota Padangsidimpuan untuk mendaftarkan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami juga mengimbau para pekerja mandiri untuk mendaftarkan diri demi mendapatkan perlindungan dari risiko sosial dan ekonomi. Karena Jamsostek bukan hanya jaminan, tetapi juga bentuk perlindungan terhadap masa depan pekerja,” tutur Risman. (rel/hm24)