Toba, MISTAR.ID

Sebanyak 70 guru SMP di Kabupaten Toba mengikuti kursus mahir dasar gerakan Pramuka yang digelar oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Toba, Rabu (2/7/2025). Pelatihan ini bertujuan mencetak Pembina Pramuka yang mampu membentuk karakter, mental, dan jiwa kepemimpinan generasi muda.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memperkuat pendidikan karakter melalui gerakan Pramuka di satuan pendidikan tingkat menengah.

“Pelatihan ini bertujuan untuk lebih memahami arti dari Pramuka sehingga dapat menjadikan anak didik, ikhlas bakti bina bangsa berbudi bawa laksana,” ujar Kabid Pembinaan Kepemudaan, Bereghman Sitorus.

Bereghman menjelaskan, sebanyak 70 Pembina Pramuka yang telah dilatih nantinya akan menerapkan pengetahuan dan nilai-nilai Pramuka kepada peserta didik agar tumbuh menjadi pribadi yang taat hukum, patriotik, beriman, dan berdaya guna.

“Sehingga dapat mengembangkan karakter, kemandirian, dan keterampilan kepemimpinan di kalangan generasi muda, melalui Pramuka,” tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya peran Pembina Pramuka dalam membantu anak didik mengelola waktu dan menjauhi penyalahgunaan gawai.

“Terlebih penggunaan android yang tidak terarah sehingga dapat mengganggu anak mencapai kemampuan akademik, dapat dialihkan untuk mendukung pengetahuan akademik dengan cara kegiatan kepramukaan,” jelas Bereghman.

Menurutnya, banyak kegiatan kepramukaan yang bermanfaat bagi pembentukan karakter siswa, seperti kemping, gotong royong, dan interaksi dengan alam, yang dapat memperkuat motivasi untuk menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Seperti kegiatan pendekatan terhadap alam (kemping), gotong royong untuk membiasakan diri hidup berdampingan agar diterapkan kepada masyarakat dan lain sebagainya,” ujarnya.

Disdikpora berharap pelatihan ini menjadi awal dari perubahan positif di sekolah, dan menghasilkan generasi muda Kabupaten Toba yang siap melanjutkan pembangunan bangsa dengan mental kuat dan nilai-nilai luhur kepramukaan. (Nimrot/hm17)