Saturday, October 4, 2025
home_banner_first
OLAHRAGA

Amanda Anisimova Melaju ke Final China Open 2025, Tumbangkan Coco Gauff dengan Dominasi Penuh

Sabtu, 4 Oktober 2025 15.33
amanda_anisimova_melaju_ke_final_china_open_2025_tumbangkan_coco_gauff_dengan_dominasi_penuh

Ilustrasi, Amanda Anisimova Melaju ke Final China Open 2025, Tumbangkan Coco Gauff dengan Dominasi Penuh. (foto:wikipedia/google/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Amanda Anisimova tampil luar biasa di semifinal China Open 2025 , Sabtu (4/10/2025) sore WIB. Petenis Amerika Serikat itu sukses menumbangkan rekan senegaranya, Coco Gauff , dengan skor telak 6-1, 6-2 di Diamond Court, Beijing, sekaligus memastikan satu tempat di partai final.

Sorotan Unggulan: Anisimova Tak Terbendung di Diamond Court

Sejak awal laga, Anisimova tampil penuh percaya diri dan langsung menekan Gauff lewat pukulan groundstroke bertenaga dan akurat tinggi. Permainan agresifnya terbukti efektif, membuat Gauff kesulitan mempertahankan ritme dan gagal menemukan pola permainan terbaiknya.

Statistik mencerminkan dominasi mutlak Anisimova:

- Ace: 0 berbanding 2 dari Gauff

- Double fault: 2 berbanding 5

- Persentase servis pertama: 67% vs 60%

- Raihan poin pada servis pertama: 84% vs 38%

- Raihan poin penerima servis: 27 vs 14

- Break point: peluang 5 dari 8, sementara Gauff hanya 1 dari 3

Dengan total 59 poin berbanding 30 milik lawannya, Anisimova benar-benar memegang kendali dari awal hingga akhir laga. Ia bahkan mencatat 8 poin beruntun di beberapa fase kunci yang membuat Gauff frustrasi di lapangan.

Dominasi Taktik dan Mental Baja

Anisimova tampil dengan ketenangan luar biasa, terutama dalam menghadapi tekanan. Di set pertama, ia mematahkan servis Gauff dua kali berturut-turut dan menyelesaikan set hanya dalam waktu 29 menit.

Pada set kedua, dominasi — servis Anisimova sulit ditembus dan mengembalikan bolanya tajam, membuat Gauff tak punya banyak ruang untuk menyerang.

Gauff, yang dikenal dengan kecepatan dan ketangguhannya, justru tampil di bawah performa terbaik. Banyaknya double kesalahan (5 kali) dan lemahnya persentase poin dari servis pertama menjadi faktor utama kekalahan telaknya kali ini.

Kemenangan ini membawa Anisimova ke final turnamen WTA 1000 pertamanya sejak comeback dari masa vakum pada tahun 2023. Ia berpotensi menghadapi salah satu dari dua petenis top dunia di final — Iga Świątek atau Aryna Sabalenka — yang baru akan bertanding di semifinal lainnya.

Kebangkitan Karier Amanda Anisimova

Setelah sempat absen karena masalah kesehatan mental dan cedera, perjalanan Anisimova musim ini menjadi salah satu kisah inspiratif di dunia tenis.

Dengan gaya bermain yang lebih matang dan sabar, ia kini menjadi ancaman serius bagi para unggulan di setiap turnamen besar.

Final China Open 2025 akan menjadi momentum penting untuk membuktikan bahwa Amanda Anisimova benar-benar kembali ke level elite tenis dunia. (*)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN