Medan, MISTAR.ID

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menambah kuota perumahan rakyat untuk Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tahun 2025. Semula, kuota perumahan untuk Sumut hanya sebanyak 15 ribu unit, kini dinaikkan menjadi 20 ribu unit.

"Tadi sudah kita naikin koutanya di Sumut, tahun tinggal dua bulan setengah saya sudah naikan dari 15.000 rumah jadi 20.000 rumah," ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/10/2025) sore.

Ara, sapaan akrab Maruarar Sirait, juga memastikan kuota perumahan untuk tahun depan akan kembali meningkat.

"Tahun depan Pak Bobby minta 25.000, tadi saya sudah perintahkan 25.000 buat Sumatera Utara. Artinya ada 25.000 rumah nanti, tolong dibantu Pak (Gubernur) mungkin soal perizinan dan sebagainya," ucapnya.

Menurut Maruarar, kuota pembangunan perumahan terbesar tahun ini berada di Bogor, disusul Banten.

"Minggu lalu bapak Presiden itu hadir di akad terbesar 26.000 rumah di Bogor, do'akan Desember kita akan buat akad yang lebih besar dari itu, 50.000 rumah di Serang, Banten," tuturnya.

Ia berharap ke depan, Provinsi Sumatera Utara juga dapat menjadi tuan rumah kegiatan akad massal dengan jumlah unit yang besar.

"Saya ingin suatu saat Pak Bobby (Gubernur) kalau boleh nanti akad-akad tahun berikutnya dibuat di Sumut," katanya.

Langkah penambahan kuota ini diharapkan mampu mempercepat penyediaan hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Sumatera Utara, serta mendukung pemerataan pembangunan perumahan nasional.