Labuhanbatu Utara, MISTAR,ID

Pondok Pesantren Tahfidz Azhar Center (PTAC) di Desa Damulipekan, Kecamatan Kualuh Selatan, Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, mencatat sejarah: 22 santri dan santriwati angkatan pertamanya resmi diterima di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir.

Pendiri sekaligus pimpinan PTAC, Al-Ustadz Al-Hafidz H.M. Ifdarsyam Ritonga, menyambut gembira pencapaian tersebut.

“Terimakasih nak, sudah berjuang. Dan hasilnya, Masya Allah tabarakallah, nilai kalian sangat baik, di luar ekspektasi kami,” ujar alumnus Al-Azhar itu.

Ifdarsyam menilai keberhasilan ini menjadi tolok ukur baru bagi generasi selanjutnya.

“Alumni pertama PTAC, pengalaman perdana pesantren membina santri menuju kampus impian. Tapi mereka sudah menetapkan standart tinggi untuk adik-adik santri di tahun berikutnya,” tutur lulusan S-2 UIN Sumatera Utara tersebut.

Proses Seleksi

25 santri mengikuti ujian masuk Al-Azhar. 22 orang mengerjakan tes di PTAC, sedangkan 3 santri lainnya di Provinsi Riau.

"Yang di Riau belum keluar hasilnya," ujarnya.

Daftar 22 Santri Lolos Al-Azhar:

1. Khey Ali Syahputri Lubis

2. Karimah Ma’isyah Sirait

3. Nur Nilam Sari

4. Paradila Sapfitri

5. Eya Fitria Az Zahra

6. Yuni Anggreani Rambe

7. Alfin Rafiqi Hasan

8. Utami Putri Munthe

9. Hasni Dayani

10. Mufidatul Husna Aruan.

11. Febry Achma Syahira br. Sagala

12. Nur Sirri Hidayani Pohan

13. As Syifa Salsabila Najwa

14. Asma Nabilah Daulay

15. Muhammad Aidil

16. Nazir Ahmad Al Bukhori

17. Afifah Sakinah Hasibuan

18. Dzakyan Farhan Hudana

19. Indra Pratama

20. Fuad Ardiansyah Ritonga

21. Aida Khalisatun Nisa

22. Andre Syahputra Tanjung.

(sunusi/hm27)