Prestasi Son Heung Min Bersama Tottenham, Melebihi Kane dan Bale

Pelatih Tottenham Hotspur Thomas Frank berpose dengan Son Heung Min. (Foto: Jung Yeon-je/AFP)
London, MISTAR.ID
Meski telah resmi meninggalkan Tottenham Hotspur, nama Son Heung-min tetap abadi dalam sejarah klub berjuluk The Lilywhites.
Pemain asal Korea Selatan ini meninggalkan warisan luar biasa dengan sederet prestasi yang menjadikannya salah satu legenda terbesar klub sepanjang abad ke-21.
Puncak pencapaian Son terjadi pada musim 2024/2025 saat dirinya memimpin Tottenham meraih gelar juara UEFA Europa League, seperti di;ansir dari CNNIndonesia, Minggu (3/8/2025).
Bertindak sebagai kapten tim, Son mencetak sejarah dengan membawa Spurs menang 1-0 atas Manchester United di partai final. Gelar ini menjadi trofi kedua Tottenham dalam abad ke-21, setelah sebelumnya menjuarai Piala Liga 2007/2008.
Jika pada Piala Liga 2008 nama Dimitar Berbatov dikenang karena golnya di final melawan Chelsea, maka di tahun 2025 giliran Son yang berdiri di garis depan sebagai simbol kejayaan Tottenham.
Berkat kontribusinya, banyak penggemar Spurs menempatkan Son sejajar bahkan melampaui ikon klub sebelumnya seperti Harry Kane dan Gareth Bale.
Tak hanya sukses secara tim, Son juga mencatatkan rekor individu yang mengesankan. Ia tiga kali dinobatkan sebagai Tottenham Player of the Year, menyamai catatan Robbie Keane dan Harry Kane.
Pada musim 2021/2022, Son menyabet gelar Premier League Golden Boot sebagai top skor Liga Inggris, sejajar dengan nama besar seperti Teddy Sheringham dan Kane.
Gol-gol Son pun berulang kali mendapat penghargaan. Ia pernah memenangkan Premier League Goal of the Month dan Goal of the Season, serta mencetak Tottenham Goal of the Decade lewat aksi solo run-nya ke gawang Burnley pada Desember 2019 mengalahkan gol ikonik Lucas Moura di semifinal Liga Champions.
Selama kariernya di Tottenham, Son juga empat kali meraih penghargaan Asian International Player of the Year, menjadikannya salah satu pemain Asia paling berpengaruh di level klub Eropa. []