Tapanuli Tengah, MISTAR.ID

Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, dilanda gelombang tinggi pada Senin (20/10/2025) dini hari. Sedikitnya 16 rumah warga rusak dan sekitar 20 unit bagan pancang milik nelayan hancur akibat ombak setinggi 3 meter.

Gelombang pasang yang terjadi disebut warga sebagai “Musim Barat”, puncak dari cuaca ekstrem yang telah berlangsung sejak awal September lalu. Akibatnya, 16 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke Balairung Hajoran dan rumah kerabat terdekat.

Petugas BPBD dan Satpol PP Tapteng langsung turun ke lokasi melakukan evakuasi serta pendataan. Sementara Camat Pandan, Syarifullah, memastikan pihaknya terus memantau kondisi cuaca yang hingga kini masih belum bersahabat.

Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah melalui Dinas Sosial juga menyerahkan bantuan darurat berupa beras, mi instan, telur ayam, dan makanan cepat saji kepada 16 kepala keluarga terdampak.

Bantuan diserahkan langsung oleh Plt Kadis Sosial, Mariati Simanulang, mewakili Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu.

Pemerintah daerah mengimbau warga yang bermukim di atas laut agar tetap waspada, karena gelombang pasang bisa datang sewaktu-waktu.

Sebagai langkah antisipasi, BPBD Tapteng telah menyiapkan 3 tenda pengungsian bagi warga terdampak. (hm21).