Sumedang, MISTAR.ID

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengingatkan sekretaris daerah (sekda) dan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk membangun sistem pemerintahan yang menekankan penguatan kepemimpinan birokrasi, sinkronisasi kebijakan pusat dan daerah, serta kolaborasi lintas sektor.

Pesan itu disampaikan Bima saat memimpin apel perdana Rapat Koordinasi (Rakor) Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian/Lembaga Pemerintah Non-Kementerian dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Tahun 2025 di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (27/10/2025).

Bima menilai sekda dan kepala Bappeda merupakan motor penggerak birokrasi di daerah sekaligus penyeimbang dinamika kebijakan pusat dan daerah, termasuk menghadapi perubahan dana transfer ke daerah (TKD).

“Bapak ibu menjadi tumpuan para kepala daerah di tengah dinamika kebijakan pusat dan daerah yang begitu kencang,” ujarnya.

Ia menegaskan sekda berperan penting dalam menjaga dan melahirkan pemimpin birokrasi yang berintegritas, kompeten, dan total dalam pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, Bima meminta peserta rakor memanfaatkan momentum pertemuan untuk memperkuat kolaborasi antar pemerintah daerah serta menggandeng sektor swasta dalam menyukseskan pembangunan.

“Semoga beberapa hari ke depan dapat menyegarkan kembali semangat kita sebagai pelayan masyarakat,” kata Bima.

Rakor diikuti sekda dan kepala Bappeda dari seluruh Indonesia dan berlangsung pada 26-29 Oktober 2025 di IPDN Jatinangor sebagai forum strategis penguatan sinergi pusat-daerah dalam perencanaan hingga evaluasi pembangunan nasional dan daerah. (hm25)