Tuesday, October 21, 2025
home_banner_first
MEDAN

Pangdam I/BB Luncurkan 1.000 Kartu Berobat Gratis untuk Masyarakat dan Wartawan

Mistar.idSelasa, 21 Oktober 2025 17.20
RJ
pangdam_ibb_luncurkan_1000_kartu_berobat_gratis_untuk_masyarakat_dan_wartawan

Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto (foto:matius/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, meluncurkan 1.000 kartu berobat gratis bagi masyarakat, termasuk anak-anak panti asuhan di wilayah Sumatera Utara (Sumut).

Program ini bertujuan mempermudah akses layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Pangdam memastikan seluruh penerima kartu berobat gratis dari Kodam I/BB akan mendapat pelayanan maksimal dari rumah sakit milik TNI.

“Kami siap menampung adik-adik dari panti asuhan, penyandang disabilitas, atau yang berkebutuhan khusus apabila sakit. Kami siap melayani,” ujar Rio pada peluncuran program tersebut, Selasa (21/10/2025).

Ia menjelaskan, pemegang kartu cukup datang ke Rumah Sakit (RS) Putri Hijau Kodam I/BB dan menunjukkan kartu tersebut untuk mendapatkan layanan gratis.

“Tidak dipungut biaya. Cukup datang dan tunjukkan kartunya, langsung dilayani dengan baik,” kata Rio.

Selain itu, bagi penerima manfaat yang kesulitan datang ke rumah sakit, Kodam I/BB menyiapkan ambulans RS Putri Hijau untuk menjemput pasien.

“Jangan ragu. Ada 75 dokter yang siap melayani. Bisa juga konsultasi via WhatsApp. Jika butuh rawat inap, semuanya gratis,” tegas Pangdam.

Dalam kesempatan yang sama, Kodam I/BB turut membagikan puluhan kartu berobat gratis untuk wartawan dari berbagai media di Sumut, baik media online, cetak, maupun televisi.

Menurut Rio, langkah ini merupakan bentuk apresiasi terhadap insan pers yang berperan penting dalam menyebarluaskan informasi publik.

“Media adalah bagian penting dari masyarakat dan juga rentan terhadap penyakit. Karena itu, RS Putri Hijau akan melayani wartawan 24 jam penuh,” ujarnya.

Ia menambahkan, wartawan penerima kartu berobat gratis akan mendapat layanan setingkat lebih baik dari kelas tiga, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka.

“Kalau pelayanan RS kurang baik, laporkan langsung ke Pangdam,” tuturnya.

Rio berharap, program ini dapat membantu para wartawan menjaga kesehatan sehingga dapat terus menjalankan tugas jurnalistik dengan optimal. (hm16)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN