Friday, June 20, 2025
home_banner_first
MEDAN

Dukung Program MBG, 1.700 SPPG akan Diaktifkan di Sumut

journalist-avatar-top
Kamis, 19 Juni 2025 14.50
dukung_program_mbg_1700_sppg_akan_diaktifkan_di_sumut_

Kepala BGN, Dadan Hindayana (kanan), bersama Gubsu Bobby Nasution. (f:susan/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Mendukung keberlanjutan Program Makanan Bergizi (MBG), Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menargetkan pengaktifan 1.700 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) hingga akhir 2025.

Hal ini terungkap saat kegiatan penandatanganan nota kesepahaman antara Badsn Gizi Nasional (BGN) dengan pemerintah daerah se-Sumut, Kamis (19/6/2025).

SPPG merupakan unit pelaksana program pemerintah, khususnya program MBG yang bertujuan menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat, terutama anak-anak sekolah dan kelompok rentan lainnya.

SPPG ini berfungsi sebagai dapur umum yang memproduksi makanan untuk didistribusikan dalam program MBG.

Dikatakan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, Provinsi Sumut salah satu daerah dengan jumlah penerima manfaat yang cukup besar secara nasional.

"Maka, kami perkirakan akan ada antara 1.200 sampai 1.700 satuan pelayanan pemenuhan gizi. Sehingga uang yang akan mengalir dari badan gizi tersebut juga cukup besar,” katanya.

Dadan menjelaskan hingga saat ini, sudah ada 65 SPPG yang berjalan aktif di Sumut, dan 455 lainnya dalam proses verifikasi.

"Kita optimis target nasional untuk mencapai 1.700 SPPG di Sumut bisa tercapai pada akhir tahun," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sumut, Bobby Nasution, mengatakan persoalan dan kendala sebenarnya bukan dari BGN maupun anggaran. Namun masih banyaknya pihak yang bingung bagaimana cara mendaftar, atau bagaimana dapat masuk dalam daftar BGN.

“Tadi sudah dijelaskan bagaimana metode mendaftar, yang boleh daftar kelasnya apa-apa saja dan hari ini sudah disampaikan, yayasan sudah bisa bekerja sama dengan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah),” ujarnya.

Menurutnya, hal ini membuka ruang yang lebih luas bagi pelibatan masyarakat dan lembaga non-pemerintah yang masih bingung terhadap pelaksanaannya.

“Target dari presiden kan tahun ini harus semua bisa dicapai, termasuk wilayah Sumatera Utara harus semua juga. Jadi kita targetkan tahun ini 1.700 dari bapak presiden untuk Sumatera Utara. Ini PR bagi kita semua,” tutur Bobby. (susan/hm25)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN