Medan, MISTAR.ID

Gelombang aksi unjuk rasa yang berlangsung sejak 26 hingga 29 Agustus 2025 di Kota Medan menyisakan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum. Salah satu yang menjadi sasaran adalah pos lalu lintas (pos lantas) milik Polrestabes Medan, yang dilaporkan dibakar oleh massa aksi.

Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP I Made Parwita, memastikan meski terjadi perusakan, pelayanan di Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) tetap berjalan normal.

“Sejauh ini yang terdata ada dua pos lantas yang dibakar, masing-masing di kawasan Lapangan Merdeka dan Sun Plaza. Selain itu, beberapa traffic cone juga ditemukan dalam kondisi rusak dan terbakar,” ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (31/8/2025).

Meski demikian, Parwita menegaskan operasional di lapangan tetap berjalan seperti biasa. “Pelayanan Sat Lantas tetap berjalan dengan baik, tidak ada gangguan,” katanya.

Terkait kemungkinan pengusutan terhadap pelaku pembakaran, Parwita menyatakan pihaknya masih akan melihat perkembangan lebih lanjut. “Nanti kita lihat perkembangan situasinya,” ucapnya.

Diketahui sebelumnya, aksi demonstrasi yang digelar di depan Gedung DPRD Sumatera Utara diikuti berbagai elemen masyarakat, mulai dari mahasiswa, pelajar, buruh hingga ojek online.

Aksi yang awalnya berlangsung damai berujung ricuh, menyebabkan kerusakan fasilitas umum serta melukai sejumlah personel keamanan dan massa aksi itu sendiri. (putra/hmn24)