Saturday, June 21, 2025
home_banner_first
MEDAN

Diduga Timbun BBM, Gudang di Medan Labuhan Bikin Warga Waswas

journalist-avatar-top
Sabtu, 21 Juni 2025 18.12
diduga_timbun_bbm_gudang_di_medan_labuhan_bikin_warga_waswas

Gudang di Medan Labuhan diduga timbun BBM. (f: kamal/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Masyarakat di Jalan Gudang Kapur, Pasar Lama, Lingkungan 29, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, resah dengan aktivitas sebuah gudang yang diduga sebagai tempat penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Warga khawatir gudang tersebut bisa memicu kebakaran di lingkungan padat penduduk. “Gudang itu sangat meresahkan, apalagi kalau terjadi kebakaran, dampaknya bisa fatal bagi kami,” ujar salah satu warga setempat, Rosma, Sabtu (21/6/2025).

Gudang tersebut, menurut masyarakat, sudah lama beroperasi dan selalu tertutup rapat. Hingga kini, belum ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum.

Tak hanya di Jalan Gudang Kapur, aktivitas serupa juga diduga terjadi di wilayah Kecamatan Medan Marelan. BBM yang ditimbun diduga berasal dari mobil tangki merah putih milik Fuel Terminal Medan Grup, serta BBM hasil langsiran dari sejumlah SPBU di Medan, Tanjung Morawa, Kisaran, hingga Batubara.

Khusus aktivitas di di Medan Marelan, perusahaan Fuel Terminal Medan Grup telah menindak tegas aksi kecurangan yang dilakukan oleh sopir mobil tangki.

“Kami sangat mengapresiasi langkah perusahaan yang memasang CCTV, GPS, dan meningkatkan pengawasan terhadap sopir nakal. Ini membantu mengatasi praktik curang dalam pendistribusian BBM,” ujar AR Ahmad, 53 tahun, yang merupakan warga Medan Marelan.

Perusahaan juga bekerja sama dengan aparat berwenang untuk menindak tegas sopir yang terbukti menyelewengkan distribusi BBM.

Tokoh masyarakat Kelurahan Pekan Labuhan yang enggan disebutkan namanya mendesak agar polisi fokus pada aktivitas mencurigakan di Jalan Gudang Kapur, terutama pada malam hingga dini hari.

“Pihak berwenang harus turun tangan. Tangkap dan penjarakan sopir nakal dan pihak-pihak yang bermain,” tuturnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Riffi Noor, saat dihubungi Mistar melalui pesan WhatsApp pada Sabtu (21/6/2025) belum memberikan tanggapan hingga berita ini ditayangkan. (kamal/hm20)

REPORTER: